By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Rumah Adat Belitung, Warisan Arsitektur dan Kearifan Lokal
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Rumah Adat Belitung, Warisan Arsitektur dan Kearifan Lokal
Pariwisata

Rumah Adat Belitung, Warisan Arsitektur dan Kearifan Lokal

Achmad Aristyan
Last updated: 16/01/2025 14:14
Achmad Aristyan
Share
Rumah Adat Belitung yang kini menjadi destinasi wisata. Foto: GoogleMaps/Lilian Ferdini Asridza
SHARE

Pulau Belitung, yang dikenal sebagai Negeri Laskar Pelangi, memiliki rumah adat khas berbentuk rumah panggung. Rumah ini merupakan rekonstruksi dari rumah gede tradisional dan menjadi simbol kebanggaan masyarakat Belitung. 

Melansir dari sunburstadventure.com, terletak di Kota Tanjung Pandan, rumah adat ini berdiri megah di atas lahan seluas sekira 500 meter persegi, tepat di samping Kantor Bupati Belitung.  

Keunikan Arsitektur dan Tata Ruang  

Rumah adat Belitung terdiri dari tiga bagian utama yaitu ruang utama, loss, dan dapur. Untuk memasuki rumah, pengunjung melewati tangga di bagian depan yang mengarah ke teras luas.

Teras ini sering digunakan sebagai tempat bersantai dan berbincang. Setelah teras, pengunjung akan memasuki ruang utama, yang menjadi pusat aktivitas keluarga.

Di sini, berbagai ornamen khas Belitung dipamerkan, termasuk lemari berisi pakaian adat pengantin Belitung kancing lima. Pada sisi kanan ruang utama, terdapat kamar pengantin kecil, sementara foto-foto tokoh Belitung tempo dulu tertata rapi di atas meja.

Lantai ruang ini ditutupi tikar, yang merupakan ciri khas rumah panggung di Belitung, yang menciptakan suasana hangat dan nyaman bagi penghuninya.  

Lebih ke dalam, terdapat ruang loss yang berfungsi sebagai pembatas antara ruang utama dan dapur. Ruang ini dirancang untuk menetralkan aktivitas dapur dengan kegiatan di ruang utama. 

Bagian terakhir adalah dapur, di bagian belakang rumah dan menjadi tempat memasak.  

Material dan Estetika  

Hampir seluruh bagian rumah adat tradisional ini terbuat dari kayu bulin, yang dikenal karena kekuatannya dan daya tahan terhadap cuaca.

Kayu ini memberikan suasana alami dan asri pada rumah, sekaligus mencerminkan kearifan lokal masyarakat Belitung dalam memilih bahan bangunan.  

Simbol Kebanggaan Masyarakat Belitung  

Rumah adat Belitung mulai dibangun pada tahun 2004 dan diresmikan Bupati Belitung, Darmansyah Husain pada 2009. Dengan konsep yang terbuka dan minim sekat, rumah ini mencerminkan nilai-nilai kebersamaan dalam budaya masyarakat Belitung. 

Tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, rumah adat ini juga menjadi pusat kegiatan budaya dan edukasi, memperkenalkan tradisi lokal kepada wisatawan yang berkunjung.  

Rumah adat ini bukan sekadar bangunan, tetapi simbol identitas dan warisan budaya Belitung.

Dengan ukiran khas, desain fungsional, dan bahan yang autentik, rumah adat Belitung menjadi bukti nyata kekayaan budaya Pulau Laskar Pelangi, yang layak untuk dilestarikan dan dibanggakan. 

You Might Also Like

Misteri 36 Rumah Di Kampung Adat Dukuh Dalam

Menemukan Ketenangan di Lembah Lemelu, Sulawesi Tengah

Museum Topeng Cirebon, Unik dan Edukatif

5 Nilai Penting dari Aktivitas Wisata Mendaki Gunung

Mengintip Panorama Bandung dari Gunung Geulis Manggahang

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Rumah Mantan Presiden Jokowi Destinasi Wisata Baru di Solo
Next Article Mengenal Rokok Jontal, Cita Rasa Daun Lontar Asli Sumbawa
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?