By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Keunikan Toki Pintu, Tradisi Ketuk Pintu di Pernikahan Manado
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Tradisi > Keunikan Toki Pintu, Tradisi Ketuk Pintu di Pernikahan Manado
Tradisi

Keunikan Toki Pintu, Tradisi Ketuk Pintu di Pernikahan Manado

Anisa Kurniawati
Last updated: 03/02/2025 09:03
Anisa Kurniawati
Share
TradisI Toki Pintu. Foto: Istimewa
SHARE

Masyarakat Minahasa, Sulawesi Utara memiliki salah satu rangkaian upacara pernikahan adat yang penuh makna yaitu Toki Pintu. Upacara ini melambangkan pembukaan pintu gerbang pernikahan bagi pasangan baru.

Tahapan upacara ini dilakukan dengan mengetuk pintu tiga kali oleh wali pihak pengantin pria. 

Dalam bahasa Minahasa, Toki Pintu secara harfiah memiliki arti “membuka pintu”. Upacara ini merupakan bagian dari Upacara Maso Minta. 

Toki Pintu dilakukan setelah syarat terpenuhi yakni lokasi upacara yaitu rumah atau pintu gerbang.

Selain itu pasangan dan keluarga mempersiapkan pengadaan hewan kurban (biasanya babi), pakaian adat, makanan, minuman, serta segala perlengkapan dan persembahan untuk upacara. 

Tak hanya itu, pasangan juga harus menyepakati dengan tukang pintu. Peran tukang pintu ini nantinya yang akan membuka pintu gerbang pernikahan.

Selain itu, dalam budaya Minahasa, pernikahan seringkali melibatkan persetujuan dan dukungan dari keluarga dan komunitas.

Prosesi Upacara Toki Pintu

Upacara Toki Pintu diawali dengan memastikan bahwa kediaman pengantin wanita dalam keadaan sunyi. Semua jendela dan pintu harus tertutup dan lampu dimatikan.

Lalu, rombongan pengantin pria menghampiri kediaman mempelai wanita yang dilakukan wali. 

Dipimpin wali dari pihak pria sambil membawa seserahan, mengetuk pintu tiga kali. Diketukan yang pertama dan kedua, pintu tidak akan dibuka. Baru pada ketukan ketiga pintu akan dibuka, dan disambut wali pengantin wanita.

Setelah itu diadakan dialog dalam bahasa daerah Minahasa. Kemudian pengantin pria mengetuk pintu kamar pengantin wanita, namun yang keluar perempuan lain. Pada permintaan ketiga, baru pengantin wanita keluar dari kamar. 

Proses selanjutnya yaitu penyerahan mas kawin. Dalam tradisi Maso, semua mas kawin tidak diserahkan namun terdapat tawar menawar antar kedua belah pihak.

Simbol Kebersamaan dalam Keluarga

Kemudian dilanjutkan dengan prosesi “Pepeko’an” yaitu menghitung jumlah hantaran apakah sudah sesuai keinginan pihak pengantin wanita atau belum. 

Upacara Toki Pintu memiliki makna yang mendalam. Pintu gerbang atau pintu kamar menggambarkan peralihan pasangan dari kehidupan lajang ke  kehidupan berumah tangga. Disisi lain, upacara ini menyimbolkan kebersamaan dalam keluarga. 

Toki Pintu adalah suatu perpaduan unik dari antara adat, budaya dan tradisi Minahasa. Upacara ini telah mengakar dalam adat Minahasa selama berabad-abad dan telah menjadi bagian dari budaya dan identitas suku Minahasa. (Dari berbagai sumber)

You Might Also Like

Khanduri Pang Ulee, Tradisi Perayaan Maulid Nabi di Aceh

Tradisi Ngarot, Upacara Adat Para Perawan dan Jejaka

Tari Grebeg Wiratama, Simbol Perjuangan Seorang Prajurit

Festival Serak Gulo: Tradisi Warga Keturunan India Bagikan Gula

Tradisi Tolak Bala Robo-Robo, Warisan Leluhur Kalimantan Barat

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Menyaksikan Bola Dunia Raksasa di Pantai Malalayang Manado
Next Article Taman Nasional Bunaken, Surga Terumbu Karang di Manado
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?