By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Kemenpar Susun Regulasi Wisata Edukasi yang Aman dan Inklusif
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Berita > Kemenpar Susun Regulasi Wisata Edukasi yang Aman dan Inklusif
Berita

Kemenpar Susun Regulasi Wisata Edukasi yang Aman dan Inklusif

Anisa Kurniawati
Last updated: 16/05/2025 08:24
Anisa Kurniawati
Share
regulasi wisata edukasi
Diskusi Ngoprek (Ngobrolin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) yang bertajuk "Dilarang atau Diatur? Mencari Titik Temu Antara Study Tour dan Masa Depan Pariwisata" Foto: Kemenpar.go.id
SHARE

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) tengah menyusun regulasi khusus terkait pelaksanaan wisata edukasi. Upaya ini dilakukan guna menciptakan ekosistem wisata yang aman, inklusif, serta memberikan dampak positif, khususnya bagi pelajar.

Hal ini disampaikan Wawenpar, Ni Luh Putu Puspa, dalam acara Diskusi Ngoprek (Ngobrolin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) yang bertajuk “Dilarang atau Diatur? Mencari Titik Temu Antara Study Tour dan Masa Depan Pariwisata”.

Kebermanfaatan Wisata Edukatif

Diskusi ini digelar Forum Wartawan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Forwaparekraf) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Rabu (14/5). “Wisata edukasi perlu dirancang dengan hati-hati, namun jangan sampai anak-anak kehilangan kesempatan belajar langsung dari lingkungan sekitarnya,” ujar Ni Luh Puspa.

Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak berfokus pada pelarangan, melainkan penyusunan pedoman yang menjamin keselamatan serta kebermanfaatan dari kegiatan wisata edukatif.

“Bukan soal menghasilkan angka pariwisata, tapi bagaimana kegiatan ini memberi manfaat nyata bagi adik-adik kita. Kita ingin solusi jangka panjang, bukan sekadar memadamkan polemik sesaat,” katanya dilansir dari kemenpar.go.id

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenpar, Rizki Handayani, menyambut baik wacana regulasi tersebut, mengingat hingga kini belum ada aturan resmi yang mengatur pelaksanaan wisata edukasi.

“Ini bisa menjadi blessing in disguise. Diskusi seperti ini penting agar kita tidak terjebak pada pelarangan, tapi membahas model penyelenggaraan wisata edukasi yang bertanggung jawab,” ujar Rizki.

Baca juga: Kemenpar dan Kemenkop Perkuat Desa Wisata Lewat Pembentukan Koperasi Merah Putih

regulasi wisata edukasi
Peserta diskusi Ngoprek (Ngobrolin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) untuk membahas regulasi wisata edukasi yang aman dan inklusif. Foto: Kemenpar.go.id

Perlunya Standar Nasional Study Tour

Sementara itu, Direktur Utama Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Intan Ayu Kartika, menekankan perlunya standar nasional dalam pelaksanaan study tour. Menurutnya, kegiatan di luar kelas seperti ini penting untuk membentuk karakter siswa, namun harus dilengkapi dengan aturan mengenai jumlah pendamping, materi pembelajaran, hingga aspek transportasi.

Intan menyampaikan TMII sendiri selama ini menjadi salah satu destinasi utama wisata edukatif di Indonesia. Ia menegaskan pentingnya memperkenalkan kebudayaan dan keragaman sejak usia dini.

“Daripada terlalu jauh, TMII menawarkan pengalaman belajar budaya Indonesia yang kaya. Di sinilah anak-anak bisa mengenal akar ke-Indonesia-an mereka,” ujarnya.

Baca juga: Pameran Suluh Sumurup Art Festival 2025, Angkat Kesetaraan dalam Seni Rupa Difabel

Pandangan serupa disampaikan Koordinator Nasional Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G), Satriawan Salim. Ia menilai pelarangan total study tour justru bisa menghilangkan kesempatan pembelajaran kontekstual.

“Yang harus dihindari adalah tour tanpa study. Kita butuh standarisasi, dari proporsi pembimbing, keamanan, sampai substansi edukasinya,” ujar Satriawan.

Seluruh peserta sepakat bahwa regulasi wisata edukasi yang komprehensif sangat diperlukan untuk menciptakan pengalaman belajar yang aman dan bermakna bagi generasi muda.

You Might Also Like

Kemkomdigi Blokir Belasan Ribu Konten Judi Online Setiap Hari

Fadli Zon Ajak Qatar Kembangkan Industri Budaya dan Ekonomi Kreatif Indonesia

KPM Pentaskan Tari Tradisional Indonesia di Festival Indisch Den Haag 2025

BMKG Peringatan Potensi Bencana Hidrometeorologi saat Nataru

Pelestarian Sumbu Filosofi Yogyakarta Jadi Landasan Tangguh Hadapi Bencana dan Konflik

TAGGED:kemenparNi Luh Putu Pusparegulasi wisata edukasistudy tourwisata edukasi

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Suluh Sumurup Art Festival Pameran Suluh Sumurup Art Festival 2025, Angkat Kesetaraan dalam Seni Rupa Difabel
Next Article nawal arafah Pegiat Literasi Apresiasi Buku Karya Nawal Arafah, Dorong Pencegahan Perundungan di Pesantren
2 Comments 2 Comments
  • Pingback: Pegiat Literasi Apresiasi Buku Karya Nawal Arafah, Dorong Pencegahan Perundungan di Pesantren - emmanus.com
  • Pingback: Kemenpar Tekankan Pentingnya Keamanan dan Keselamatan di Destinasi Wisata - emmanus.com

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?