By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Berburu Barang Antik di Pasar Triwindu Kota Solo
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Berburu Barang Antik di Pasar Triwindu Kota Solo
Pariwisata

Berburu Barang Antik di Pasar Triwindu Kota Solo

Anisa Kurniawati
Last updated: 26/10/2024 00:18
Anisa Kurniawati
Share
2 Min Read
Foto: wikimedia commons
SHARE

Pasar Triwindu, terletak di pusat Kota Solo dekat Candi Mangkunegaran, merupakan surga bagi pecinta barang antik. Pasar yang terdiri dari bangunan dua lantai ini memiliki banyak barang-barang antik, unik, lawas yang memberikan nuansa vintage nan retro. 

Berada di Jl. Diponegoro, Keprabon, Kec. Banjarsari, Solo, pasar ini hidup dengan daya tariknya yang klasik. Tidak hanya sebagai tempat berbelanja, Pasar Triwindu juga menjadi saksi perjalanan sejarah budaya Jawa. 

Dilansir dari laman visitjawatengah.jatengprov.go.id, pasar ini dibangun pada tahun 1939 untuk memperingati 24 tahun kenaikan tahta Adipati Sri Mangkunegara VII. Dinamakan Triwindu karena berasal dari istilah Jawa yang artinya tiga windu. 

Sejak didirikan, Pasar Triwindu menjadi destinasi utama bagi para kolektor barang antik, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Pasar ini menawarkan berbagai barang dari tahun 1800-an seperti guci, patung, piring antik, lampu, topeng, hingga uang kuno.

Pertama kali dibangun, pasar ini hanyalah lahan kecil dengan meja-meja penjaja sederhana. Barang yang dijual mulanya bukan barang antik, namun kue-kue tradisional, pakaian, majalah ataupun koran. Seiring dengan waktu, banyak para penjaja yang membangun kios sendiri dan berubah menjadi tempat jual beli barang antik.

Baca juga: Wayang Orang Sriwedari, Kesenian Solo yang Masih Lestari

Bangunan pasar ini pernah mengalami pemugaran ada Juli 2008. Bangunan pasar didesain ulang mengikuti arsitektur di sekitar Solo. Lahan berjualan yang tadinya hanya satu lantai sekarang dibangun bertingkat. Pasar ini sempat berubah menjadi Pasar Windujenar, walaupun akhirnya, di tahun 2011 pasar kembali ke nama sebelumnya yaitu Triwindu.

Saat ini, Pasar Triwindu bukan hanya didatangi oleh pemburu barang antik, namun banyak remaja yang juga berkunjung untuk sekadar berburu foto estetik. Berkaitan dengan hal tersebut, pihak pengurus pasar kemudian membuat area resepsionis di bagian depan pasar. 

Tujuannya supaya mereka yang ingin membuat konten harus meminta ijin terlebih dahulu. Nantinya pengunjung akan diberi ID Card khusus membuat konten dan juga diminta untuk mengisi uang kas secara sukarela. Hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga apabila ada kerusakan yang mungkin bisa terjadi saat membuat konten. (Anisa Kurniawati- Berbagai Sumber)

You Might Also Like

Menyusuri Keindahan Alam Tersembunyi di Pemandian Mata Air Mudal Slukatan

3 Festival Budaya Adat Kalimantan Timur Di Ajang KEN 2024

Ini Empat Desa Wisata Indonesia yang Diakui Internasional

Pantai Nemberala, Surga Surfing di Dunia

Pemprov Sumut Pelajari Pengelolaan Wisata Raja Ampat

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Belajar Di Kampung Wayang Desa Wisata Kepuhsari
Next Article Karimunjawa, Wisata Alam dan Religi di Jepara
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?