Rumah Seni Datin bekerja sama dengan Radio Republik Indonesia (RRI) sukses menggelar Festival Lagu Melayu Serumpun Datin Syarifah Aida 2025.
Acara ini diikuti oleh 117 peserta lintas usia dan daerah, mencerminkan antusiasme yang tinggi terhadap pelestarian musik Melayu.
“Alhamdulillah, dari 12 kabupaten/kota di Riau ikut serta. Selain itu, provinsi lain seperti Kepulauan Riau, Lampung, Bengkulu, dan Sumatera Barat juga turut berpartisipasi,” ungkap Tokoh Seni Melayu, Datin Syarifah Aida di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dikutip dari Infopublik.id, Minggu (19/1/2025).
Menurut Datin Syarifah Aida, festival ini bertujuan untuk memperkenalkan kembali musik Melayu kepada generasi muda sekaligus menciptakan ruang berkarya bagi para musisi muda.
Antusiasme peserta terlihat dari cara mereka membawakan tembang Melayu dengan kreativitas dan ciri khas masing-masing.
“Kami ingin menumbuhkan minat generasi muda terhadap lagu-lagu Melayu yang kini semakin jarang terdengar. Harapannya, musik Melayu tetap hidup dan menjadi kebanggaan kita bersama,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada RRI, khususnya RRI Pekanbaru, atas dukungan penuh terhadap festival ini.
“Kami dari Rumah Seni Datin sangat mengapresiasi RRI Pekanbaru. Dukungan ini menjadi semangat besar bagi kami untuk terus memajukan seni Melayu,” tambahnya.
Direktur Utama RRI, I Hendrasmo, menegaskan bahwa kolaborasi ini mencerminkan komitmen RRI dalam melestarikan seni budaya Melayu.
“Lagu Melayu adalah warisan budaya yang kaya akan melodi, syair, dan pesan moral. Ini adalah identitas yang harus terus kita jaga dan wariskan kepada generasi muda,” ujar Hendrasmo.
Ia juga menambahkan bahwa RRI tidak hanya berfungsi sebagai media penyiaran, tetapi juga sebagai platform untuk menyuarakan nilai-nilai seni dan budaya Indonesia.
Festival lagu melayu ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antar lembaga dan tokoh seni mampu menjaga warisan budaya daerah tetap hidup di tengah modernisasi.