Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersiap membuka operasional sejumlah taman selama 24 jam penuh sebagai bagian dari kebijakan baru Gubernur DKI Jakarta terpilih, Pramono Anung Wibowo.
Kebijakan ini bertujuan menjadikan taman sebagai ruang kreasi, budaya dan ruang sosial, sehingga warga bisa tetap berinteraksi di taman walaupun malam hari.
Dilansir dari lamana beritajakarta.id, Beberapa taman yang dipastikan beroperasi 24 jam di tahap awal antara lain Taman Literasi, Taman Langsat dan Taman Lapangan Banteng.
Taman akan Berfungsi Sebagi Pusat Kegiatan Komunitas
Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta, Ivan Murcahyo mengatakan, persiapan dari segi sarana prasarana dan keamanan taman yang akan beroperasi 24 jam sudah dilakukan.
Ia menyampaikan, Distamhut DKI Jakarta memastikan taman yang akan beroperasi 24 jam memiliki sarana prasana dasar seperti lampu utama, CCTV, toilet, pos jaga, dan petugas keamanan.
Rencananya, taman-taman ini juga akan digunakan sebagai pusat kegiatan komunitas seperti Karang Taruna, maupun olahraga malam bagi warga.
“Biasanya olahraga di taman hanya sampai pukul 17.00, nanti kita akan coba buka malam hari untuk futsal dan bulu tangkis, tentunya dengan persetujuan warga sekitar,” ujar Ivan, Senin (3/2).
Pembukaan Taman 24 Jam Melibatkan Masyarakat
Ia menjelaskan, meskipun secara sarana dan prasarana taman sudah siap, ada beberapa tantangan yang masih dalam proses penyelesaian, terutama terkait penerimaan masyarakat sekitar taman.
Ivan mengatakan, semua taman dipastikan dalam pengawasan CCTV dan petugas jaga.
Namun, ada kekhawatiran dari warga sekitar mengenai potensi gangguan ketertiban pada malam hari. Maka itu, terkait aktivasi taman perlu melibatkan berbagai unsur wilayah seperti pihak wali kota, RT/RW dan masyarakat setempat.
“Seperti Tebet Ecopark termasuk yang kita siapkan di tahap pertama, tapi ada resistensi dari lingkungan. Karena itu, koordinasi dengan aparat kewilayahan yang juga melibatkan masyarakat masih terus dilakukan,” tandasnya.
Wakil Rakyat Jakarta Apresiasi Taman 24 Jam
Sementara itu Legislator Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta, Bun Joi Phiau menyambut baik rencana pembukaan taman di Jakarta selama 24 jam.
Bun Joi mengatakan, rencana tersebut merupakan langkah progresif dalam membuka ruang publik sebagai sarana berolahraga, tempat kreatif, berolahraga, dan interaksi bagi masyarakat.
“Sampai dengan saat ini, masyarakat Jakarta mendambakan ruang publik yang dapat digunakan secara optimal,” ujarnya, dikutip dari beritajakarta.id, Senin (3/2).
Ia menjelaskan, warga Jakarta merupakan masyarakat komunal yang tertarik untuk berkumpul. Untuk itu, Bu Joi meyakini, penyediaan taman selama 24 jam akan disambut baik masyarakat.
Bun Joi menekankan pentingnya peningkatan keamanan di taman yang beroperasi selama 24 jam, salah satunya dengan menambah closed circuit television (CCTV) dan petugas keamanan.
Program Gubernur DKI Jakarta terpilih
“Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI juga harus memastikan ketersediaan fasilitas lainnya, seperti tempat sampah memadai hingga pencahayaan yang baik,” ungkapnya.
Bun Joi juga mengusulkan agar Pemprov DKI Jakarta menggelar sosialisasi kepada warga untuk menanamkan kesadaran dan membangun budaya menciptakan keamanan bersama.
“Pemprov DKI juga perlu menyiapkan sanksi yang berat bagi orang-orang yang melanggar peraturan-peraturan yang ada. Artinya, harus dipastikan kesiapan taman-tamannya terlebih dahulu,” tandasnya.
Untuk diketahui, Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung menjanjikan lima taman di Jakarta akan beroperasi selama 24 jam penuh sebagai tempat berkreasi dan pusat hiburan bagi warga.
Kelima taman itu di antaranya Taman Literasi, Taman Langsat, dan Taman Lapangan Banteng.
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.