By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Kereta Cepat Whoosh Telah Layani 5,8 Juta Penumpang
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Berita > Kereta Cepat Whoosh Telah Layani 5,8 Juta Penumpang
BeritaPariwisata

Kereta Cepat Whoosh Telah Layani 5,8 Juta Penumpang

Ridwan
Last updated: 19/10/2024 04:25
Ridwan
Share
4 Min Read
Kereta Cepat Whoosh berada di stasiun bersiap mengangkut penumpang.
Kereta cepat Whoosh selama 1 tahun beroperasi melayani masyarakat bermobilitas di antara Jakarta dan Bandung. Foto : KCIC
SHARE

Selama satu tahun beroperasi secara komersial sejak 17 Oktober 2023, kereta cepat Whoosh menunjukkan kinerja yang positif, terutama dalam peningkatan volume penumpang. Hingga kini, Whoosh telah melayani 5,8 juta penumpang, dan semakin menjadi pilihan utama masyarakat untuk mobilitas di antara Jakarta dan Bandung.D

Dilansir Infopublik.id, Pada 2023, Whoosh melayani 1,1 juta penumpang, sementara di 2024 jumlah tersebut melonjak menjadi 4,65 juta penumpang. Peningkatan jumlah penumpang harian juga signifikan, dari 9 ribu per hari di bulan Oktober 2023 menjadi 18 hingga 22 ribu penumpang per hari di Oktober 2024.

Puncak jumlah penumpang terjadi pada 5 Juli 2024, dengan 24.132 penumpang dalam satu hari, meningkat 12 persen dibandingkan puncak jumlah penumpang pada 19 November 2023, yang mencapai 21.537 penumpang per hari.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menyatakan bahwa peningkatan jumlah penumpang ini menunjukkan sambutan positif masyarakat terhadap Whoosh sebagai moda transportasi yang handal. “Secara bertahap, jumlah penumpang harian terus bertumbuh, dan rata-rata okupansi terjaga di angka 70-80 persen pada low season dan 80-100 persen pada high season,” ungkap Eva.

Peningkatan ini juga didukung oleh penambahan jumlah perjalanan yang signifikan. Dari yang semula 14 perjalanan per hari, kini menjadi 48 perjalanan per hari, meningkat sebanyak 242 persen. Meskipun terjadi penambahan jumlah perjalanan, keselamatan, ketepatan waktu, dan pelayanan kepada penumpang tetap menjadi prioritas utama.

1 Tahun Beroperasi, Whoosh Picu Destinasi Wisata

Dari total penumpang, sebanyak 94 persen atau 5,45 juta penumpang merupakan penumpang kelas Premium Economy, sementara First Class melayani 112 ribu penumpang atau 2 persen, dan Business Class melayani 233 ribu penumpang atau 4 persen. Mayoritas penumpang, sekitar 96 persen, adalah penumpang domestik, sedangkan 4 persen lainnya adalah penumpang internasional.

Stasiun Halim menjadi stasiun dengan jumlah pemberangkatan tertinggi, melayani 2,9 juta penumpang, diikuti oleh stasiun Padalarang dengan 2 juta penumpang, dan stasiun Tegalluar Summarecon dengan 733 ribu penumpang. Rute Halim-Padalarang mendominasi dengan 80 persen dari total perjalanan penumpang, sementara 20 persen sisanya memilih rute Halim-Tegalluar Summarecon.

KCIC terus meningkatkan aksesibilitas ke seluruh stasiun Whoosh dengan menjalin kolaborasi bersama LRT Jabodebek, Bus Transjakarta, Bus Trans Metro Pasundan, Commuter Line Bandung Raya, KA Feeder Kereta Cepat, serta berbagai moda lainnya untuk memudahkan mobilitas penumpang melalui transportasi yang terintegrasi.

Menurut survei pada pertengahan 2024, 41 persen penumpang Whoosh berusia antara 16-25 tahun, diikuti oleh penumpang berusia 26-35 tahun sebanyak 28 persen. Dari segi pekerjaan, 55 persen merupakan pegawai swasta, dan 19 persen pegawai pemerintah. Sebagian besar penumpang, 44 persen, menggunakan Whoosh untuk keperluan liburan, sementara 34 persen untuk perjalanan bisnis.

Survei juga menunjukkan bahwa 45 persen pengguna Whoosh sebelumnya menggunakan mobil pribadi untuk perjalanan Jakarta-Bandung, sementara 25 persen lainnya memilih menggunakan bus atau travel.

Eva menambahkan bahwa keberhasilan Whoosh dalam mengalihkan masyarakat dari transportasi pribadi ke transportasi umum menunjukkan tingkat kepercayaan yang terus meningkat. “Selama satu tahun beroperasi, Whoosh telah memberikan layanan yang aman, nyaman, dan mudah diakses. KCIC berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh penumpang, dengan harapan menarik minat lebih banyak masyarakat untuk memilih Whoosh sebagai moda transportasi utama,” tutup Eva.

You Might Also Like

Festival Jalur Rempah Apresiasi Suku Tengger

PON XXI 2024: Daftar Destinasi Wisata dan Kuliner di Sumut

Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo Pantau Kedisiplinan ASN di Kantor Setda

Menikmati Sejuknya Wisata Kebun Teh Panama Wonosobo

Presiden Prabowo Tamu Kehormatan Perayaan Hari Republik India

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Ridwan
Content Editor
Previous Article Celempung, Alat Musik Bambu Khas Sunda
Next Article Legenda Kyai Sarageni Dibalik Pembentukan Desa Pekunden
1 Comment 1 Comment
  • Pingback: Tips Naik WHOOSH Menuju Destinasi Wisata Di Bandung! - emmanus.com

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?