By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Menikmati Serabi Ngampin Berkuah Santan Khas Ambarawa
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Warisan Budaya > Menikmati Serabi Ngampin Berkuah Santan Khas Ambarawa
Warisan Budaya

Menikmati Serabi Ngampin Berkuah Santan Khas Ambarawa

Anisa Kurniawati
Last updated: 17/01/2025 04:22
Anisa Kurniawati
Share
Foto: instagram / ratna.widyarti
SHARE

Serabi Ngampin adalah jajanan khas Ambarawa, Jawa Tengah, terbuat dari tepung beras dan santan. Keunikan dari jajanan ini adalah disajikan bersama kuah santan dan gula jawa yang memiliki cita rasa yang manis, lembut, dan gurih. 

Dinamakan serabi ngampin karena lokasi berjualannya terletak di sepanjang Jl. Raya Ngampin. Jalur antara Semarang dan Yogyakarta. Dilansir dari budaya-Indonesia.org, serabi ngampin ini sudah ada sejak tahun 1970. 

Serabi, Rabi dan Jodoh

Setiap menjelang bulan Ramadhan, ada tradisi ruwahan di Desa Ngampin. Hampir setiap pemuda asli desa melakukan kegiatan bersuci di Kali Condong. Sepulang dari sana,  para pemuda membeli jajanan serabi sembari mencari jodoh. 

Sejak saat itulah banyak yang berjualan bahkan menjadikannya sumber mata pencaharian. Para mudi dan mudi percaya bahwa mereka akan didekatkan jodohnya jika belum ada.

Sedangkan jika sudah memiliki pasangan, maka akan segera menikah. Dari situlah banyak yang mengaitkan nama serabi dengan rabi (jawa = menikah).

Kuliner Kay Rasa

Serabi ini mirip dengan serabi kocor karena disajikan dengan kuah santan. Rasanya lebih lembut dan gurih karena dibuat di wajan tanah liat yang diberi parutan kelapa. Warna adonan di tengah serabi bervariasi, ada hijau, merah, dan cokelat. 

Pembuatannya menggunakan bahan seperti tepung beras, tepung terigu, gula pasir, santan, telur, daun pandan, ragi instan, hingga parutan kelapa. Untuk olesannya, santan, daun pandan dan garam dengan kuah gula merah dan gula pasir. 

Cara membuat adonan serabinya yaitu dengan merebus santan bersama garam dan daun pandan sembari diaduk hingga mendidih. Lalu, tepung beras, tepung terigu, ragi instan, dan gula pasir dicampurkan dalam wadah lain. 

Langkah selanjutnya, telur yang sudah dikocok dan santan dituangkan sedikit demi sedikit sambil diaduk ke dalam adonan tadi. Lalu diamkan adonan selama setengah jam. Sementara itu, semua bahan olesan direbus bersama hingga mendidih. 

Ambil adonan serabi sedikit dan beri pewarna hijau tua atau warna lain sesuai selera. Jangan lupa juga untuk membuat saus serabi. Caranya dengan merebus santan bersama gula dan sedikit garam hingga mendidih. Saring kuah tersebut.

Disisi lain, panaskan wajan tanah liat bersama parutan kelapa, sesudah panas buang parutan kelapa tersebut. Tuangkan satu sendok sayur adonan ke dalamnya. Beri sedikit adonan hijau tua atau warna lain tadi di tengahnya.

Tunggu sampai serabi berlubang atau berpori. Kecilkan api lalu tutup dan masak hingga matang. Angkat dan olesi bagian atasnya dengan bahan olesan.

Hidangkan serabi bersama siraman saus. Jajan serabi ini dapat mudah ditemui di sepanjang jalan Ngampin. Dengan harga yang terjangkau, pembeli sudah bisa merasakan manis dan gurihnya serabi.

You Might Also Like

Melihat Keindahan dan Keunikan Masjid Agung Sumenep Madura

Kerupuk Melarat Bukan Sekedar Makanan Rakyat Jawa Barat

Jejak Stasiun Kereta Api di Indonesia yang Tak Lagi Beroperasi

Seni Kaligrafi, Membedakan Gaya Timur Tengah dan Indonesia

9 Sajian Kuliner Bantul dengan Cita Rasa Otentik dan Klasik

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Pulau Kambing, Destinasi Tersembunyi di Timur Pulau Madura
Next Article Pemkab Wonosobo-KJW Gelar Mini Soccer Peringati Hari Pers
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?