By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Tari Batik Pace dari Pacitan, Kisah Buah Pace dalam Gerakan
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Warisan Budaya > Tari Batik Pace dari Pacitan, Kisah Buah Pace dalam Gerakan
Warisan Budaya

Tari Batik Pace dari Pacitan, Kisah Buah Pace dalam Gerakan

Achmad Aristyan
Last updated: 14/12/2024 04:12
Achmad Aristyan
Share
Tari Batik Pace yang mengisahkan proses pembuatan Batik Pace. Foto: indonesiakaya.com
SHARE

Indonesia dikenal sebagai negeri yang kaya akan seni dan budaya, salah satunya adalah Tari Batik Pace dari Pacitan, Jawa Timur. Tarian ini dinamai sesuai dengan Batik Pace, motif batik khas daerah yang terinspirasi dari buah pace atau mengkudu, tumbuhan yang melimpah di Pacitan.

Melansir dari indonesiakaya.com, Tarian ini merupakan representasi budaya khas Pacitan yang menggambarkan proses pembuatan Batik Pace. 

Sejarah tarian ini erat kaitannya dengan pendiri Kota Pacitan, Tumenggung Setraketipa, yang diyakini gemar meminum sari buah pace untuk menjaga kesehatannya. Nama Pacitan dipercaya berasal dari istilah “pace sak pengetan”, yang berarti “tempat buah pace.” 

Kisah ini juga tercatat dalam Babad Ing Pacitan, menjadikannya bagian tak terpisahkan dari warisan budaya daerah. Tari Batik Pace pertama kali diciptakan Anang, pendiri Sanggar Blarak Pacitan. 

Melalui tarian ini, ia ingin memperkenalkan keunikan Batik Pace sekaligus menonjolkan nilai budaya dan kearifan lokal Pacitan.

Tari Membuat Batik

Koreografi Tari Batik Pace menampilkan tahapan pembuatan batik, mulai dari melukis kain menggunakan canting, mewarnai, hingga menjemur kain. Dalam setiap gerakan, para penari memadukan keindahan seni dengan elemen tradisional.

Tarian ini biasanya dibawakan lima penari yang mengenakan kostum kain Batik Pace. Gerakan diawali dengan formasi memutar cepat, lalu penari membentuk barisan sambil memamerkan kain. 

Gerakan mereka mencerminkan kelincahan dan kerapian proses membatik, membuat penonton seolah-olah menyaksikan langsung kegiatan membatik tradisional. Iringan musik tradisional memperkuat daya tarik tarian ini. 

Alunan tabuh perkusi dan instrumen slenthem menciptakan suasana dinamis yang selaras dengan gerakan para penari.

Edukasi Generasi Muda

Tari Batik Pace tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga media untuk melestarikan budaya lokal dan mempromosikan potensi Pacitan. Tarian ini sering ditampilkan dalam berbagai acara besar, seperti penyambutan tamu penting, pernikahan, hingga festival budaya. 

Selain itu, tarian ini menjadi sarana edukasi bagi generasi muda untuk memahami nilai-nilai tradisi. Dengan memadukan seni, sejarah, dan kreativitas, Tari Batik Pace menjadi salah satu wujud nyata kekayaan budaya Indonesia yang patut dibanggakan. (Diolah dari berbagai sumber)

You Might Also Like

Masa Lalu Kota Bandung Dalam Lembaran Buku

Melihat Keindahan dan Keunikan Masjid Agung Sumenep Madura

Pakaian Adat Sangkurat Kebanggaan Suku Dayak Ngaju

Ada Jalan Nusantara di Markas UNESCO Paris

Sensasi Kuliner Unik Nasi Grombyang Asli Pemalang

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Pahlawan Nasional Dewi Sartika Dewi Sartika Pelopor Pendidikan Perempuan di Tanah Sunda
Next Article Imigrasi Ngurah Rai, Bali Bentuk Unit Siber Awasi WNA
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?