By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Tugu Libra 969, Ikon Harapan dan Identitas Merauke
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Tugu Libra 969, Ikon Harapan dan Identitas Merauke
Pariwisata

Tugu Libra 969, Ikon Harapan dan Identitas Merauke

Achmad Aristyan
Last updated: 28/10/2024 01:56
Achmad Aristyan
Share
3 Min Read
Tugu Libra 969
Tugu Libra 969 yang memiliki makna filosofi tersendiri. Foto: Wikimedia Commons/ Marwan Mohamad
SHARE

Tugu Libra 969 yang berlokasi strategis di perempatan Jalan Brawijaya, Jalan Parakomando, Jalan TMP, dan Jalan menuju Kelapa Lima, merupakan landmark yang mencerminkan perkembangan kota Merauke di Papua sekaligus menyiratkan makna mendalam bagi masyarakat setempat. Diresmikan Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT, pada Senin, 27 Mei 2013, tugu ini tidak hanya menjadi simbol visual, tetapi juga ikon baru yang merepresentasikan kemajuan, kebanggaan, dan identitas kota Merauke.

Pembangunan Tugu Libra 969 didasari oleh beberapa gagasan inti yang menggarisbawahi visi Merauke sebagai kota yang terus berkembang tanpa melupakan nilai-nilai kebersamaan dan kearifan lokal. Tugu ini berdiri sebagai tanda semangat dan harapan agar masyarakat Merauke terus bersatu dalam keberagaman serta maju bersama.

Penamaan “Libra” juga memiliki makna simbolis. Sebagai zodiak yang melambangkan keseimbangan dan keadilan, Libra merepresentasikan harapan akan terciptanya keharmonisan dan kesetaraan di tengah masyarakat.

Baca Juga: Menguak Keunikan Pantai Lampu Satu di Ujung Timur Indonesia

Tugu ini juga dilengkapi dengan Taman Kota dan layar outdoor berukuran besar yang berfungsi sebagai pusat informasi publik sekaligus hiburan bagi warga kota. Layar tersebut akan menampilkan beragam informasi penting serta acara hiburan yang diharapkan dapat membangun keterlibatan dan kesadaran sosial bagi masyarakat.

Tugu Libra 969 telah diupayakan menjadi simbol yang bisa menyatukan dan memberikan rasa bangga bagi masyarakat Merauke. Kehadirannya di tengah kota tak hanya menambah daya tarik estetis, tetapi juga membawa makna filosofis yang mendalam. Tugu ini dirancang sebagai simbol keberanian dan keteguhan masyarakat Merauke dalam menghadapi tantangan.

Lokasinya yang berada di perempatan jalan utama mencerminkan persimpangan antara masa lalu, masa kini, dan masa depan, yang menjadi titik temu berbagai elemen budaya dan sosial di kota ini.

Adanya Taman Kota di sekitar Tugu Libra 969, masyarakat memiliki ruang terbuka yang nyaman untuk berinteraksi, berolahraga, atau sekadar menikmati waktu bersama keluarga. Ruang ini juga menambah warna tersendiri bagi Merauke sebagai kota yang peduli akan lingkungan hijau di tengah pembangunan yang pesat. 

Baca Juga: Menggali Makna Tradisi Bakar Batu Masyarakat Papua

Sebagai ikon baru, Tugu Libra 969 diharapkan dapat membangkitkan semangat bagi warga Merauke untuk selalu menjaga persatuan dan mendukung pembangunan berkelanjutan di kota mereka.

Di samping menjadi daya tarik wisata, Tugu Libra 969 juga diharapkan menjadi lambang kota yang tidak hanya maju dalam infrastruktur tetapi juga dalam kehidupan sosial yang harmonis dan sejahtera. Secara keseluruhan, Tugu Libra 969 tidak hanya sekadar monumen, tetapi adalah simbol yang mencerminkan nilai-nilai luhur yang ingin diwariskan kepada generasi mendatang.

Keberadaan tugu ini mengingatkan warga Merauke akan pentingnya terus menjaga keseimbangan dan kesatuan di tengah keberagaman, serta berkontribusi bagi pembangunan dan kelestarian kota mereka. (Sumber: portal.merauke.go.id)

You Might Also Like

Taman Nasional Bunaken, Surga Terumbu Karang di Manado

Souvenir Songket Sigek Art Kenangan dari Sawahlunto

Mencicipi Kopi Berkualitas Di Agrowisata Kayumas

Peran Gereja Kristen Wonosobo dalam Kehidupan Masyarakat

Melihat Keunikan Museum Negeri Nusa Tenggara Barat (NTB)

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Tradisi Bakar Batu di Papua Menggali Makna Tradisi Bakar Batu Masyarakat Papua
Next Article Taman Nasional Wasur di Papua Menyaksikan Kangguru Mini di Taman Nasional Wasur, Papua
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?