By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Camilan Tradisional Ampo Tuban akan Berstatus Warisan Budaya
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Warisan Budaya > Camilan Tradisional Ampo Tuban akan Berstatus Warisan Budaya
Warisan Budaya

Camilan Tradisional Ampo Tuban akan Berstatus Warisan Budaya

Ridwan
Last updated: 10/09/2024 03:26
Ridwan
Share
2 Min Read
SHARE

Salah satu camilan tradisional yang unik dan ikonik dari Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Ampo, akan memiliki status baru sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) atau Intangible Cultural Heritage.

Dikutip dari Infopublik.id, Status warisan budaya nasional tersebut diberikan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia setelah digelarnya Sidang Penetapan Warisan Budaya Takbenda yang berlangsung pada tanggal 19 hingga 23 Agustus di Jakarta.

Sidang penetapan melibatkan 14 Tim Ahli WBTb, kepala dinas dari berbagai provinsi, kabupaten, dan kota, serta perwakilan Balai Pelestarian Kebudayaan dari 23 wilayah di Indonesia.

Sebanyak 272 karya budaya dari seluruh Nusantara berhasil direkomendasikan, termasuk Ampo dari Tuban.

Terkait rekomendasi tersebut, Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Tuban, Sumardi berharap agar keberadaan Ampo tetap lestari dan lebih bisa dikenal masyarakat dari luar Kabupaten Tuban.

“Bukan hanya sebagai camilan, tetapi juga menjadi bagian penting dari tradisi dan budaya masyarakat Tuban,” ujarnya.

Sebagai informasi, Ampo merupakan makanan tradisional yang dibuat dari tanah liat pilihan. Tanah liat yang digunakan pun harus bebas dari kontaminasi, memiliki tekstur yang lembut, dan tidak mengandung pasir atau kerikil.

Secara tradisional, masyarakat Tuban percaya bahwa Ampo memiliki khasiat tertentu yang membuat perut nyaman, hingga menjadi makanan favorit bagi wanita yang sedang mengidam saat hamil.

Selain untuk konsumsi, Ampo juga memiliki nilai spiritual dalam budaya Tuban yang seringkali dimasukkan sebagai unsur dalam Cok Bakal, yang digunakan sebagai sesajen dalam perayaan-perayaan tertentu, karena diyakini bahwa leluhur masyarakat Tuban juga gemar mengonsumsi Ampo.

Secara bentuk, Ampo memiliki bentuk yang menyerupai wafer rol dengan warna coklat kehitaman. Proses pembuatannya sendiri memerlukan waktu yang panjag dan melibatkan penumbukan tanah hingga padat, yang selanjutnya diserut menjadi gulungan tipis dan dipanggang di atas bara api sekitar 4 jam.

Penetapan Ampo sebagai Warisan Budaya Takbenda tinggal menunggu Surat Keputusan resmi dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

You Might Also Like

Kapal Pinisi, Daya Tarik Wisata Warisan Maritim Indonesia

Simbol Perjuangan Putri Pumamasari Melalui Seni Tari

Perjalanan Sejarah Wayang Golek Purwa di Tatar Sunda 

Legenda Arya Panoleh di Balik Kelezatan Sate Ayam Madura

Sejarah Panjang Hari Batik Nasional 2 Oktober

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Ridwan
Content Editor
Previous Article 5 Destinasi Wisata Prioritas Alirkan Jutaan Turis Ke Indonesia
Next Article Bagagap Iwak, Tradisi Menangkap Ikan di Kalimantan Selatan
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?