By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Bupati Gunungkidul Jalani Prosesi Ruwatan Demi Kepemimpinan yang Lurus
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Berita > Bupati Gunungkidul Jalani Prosesi Ruwatan Demi Kepemimpinan yang Lurus
BeritaTradisi

Bupati Gunungkidul Jalani Prosesi Ruwatan Demi Kepemimpinan yang Lurus

Achmad Aristyan
Last updated: 13/05/2025 12:38
Achmad Aristyan
Share
Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih menjalani prosesi ruwatan. Foto: Instagram/@bupati.gunungkidul
SHARE

Dalam upaya melestarikan tradisi Jawa sekaligus memohon keselamatan bagi jajaran pemerintahan dan masyarakat, Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih menjalani prosesi ruwatan dalam sebuah pagelaran wayang ruwat di Bangsal Sewokoprojo, Sabtu (10/5/2025).

Ruwatan dipimpin Ki Dalang Simun dan berlangsung khidmat disaksikan sejumlah pejabat serta masyarakat.

Bupati Endah menjelaskan bahwa ruwatan merupakan bagian dari tradisi luhur budaya Jawa yang bertujuan membersihkan diri dari unsur-unsur buruk.

“Tradisi ini telah lama dipercaya masyarakat sebagai cara membersihkan diri dari sukerta atau kesialan,” ujarnya dikutip dari radarjogja.jawapos.com.

Menurutnya, wayang ruwat tidak hanya sekadar pertunjukan, melainkan juga doa yang dikemas dalam bentuk tontonan sekaligus tuntunan.

Baca Juga: Ruwat Pepunden Kiai Joko Nolo, Tradisi Warga Lereng Sumbing 

Ia menegaskan bahwa ruwatan kali ini tidak hanya dilakukan atas nama pribadi, melainkan ditujukan untuk seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

“Ruwatannya atas nama Bupati Gunungkidul, meruwat sukerta untuk bisa memimpin Gunungkidul dengan jujur, arif, adil, dan bijaksana serta agar seluruh perangkat daerah diberikan keselamatan dalam memimpin hingga akhir masa tugasnya,” jelas Endah.

Ia menambahkan, “Artinya saya sebagai simbolnya, tetapi untuk meruwat semua jajaran OPD kita dan pemerintah, khususnya masyarakat Gunungkidul.”

Ruwatan sendiri dikenal luas dalam kebudayaan Jawa, yang secara umum terbagi menjadi dua jenis, yaitu ruwat diri dan ruwat bumi.

Salah satu bentuk ruwat diri ialah ruwatan terhadap anak-anak atau orang yang termasuk dalam kategori sukerta, seperti anak tunggal atau lima bersaudara laki-laki yang diyakini memiliki potensi kesialan menurut kepercayaan masyarakat Jawa.

Endah juga menekankan pentingnya ruwatan sebagai bentuk edukasi budaya kepada generasi muda agar mereka tidak melupakan akar tradisinya.

“Untuk kembali mengenalkan wayang itu tidak hanya Wayang Mahabarata, tapi ada juga Wayang Ruwatan,” ujar mantan Ketua DPRD Gunungkidul itu.

Baca Juga: Jamasan, Ruwatan Anak Berambut Gimbal Di Dieng

Pagelaran wayang ruwat ini pun menjadi momen yang tidak hanya sakral, tetapi juga edukatif, memperlihatkan bagaimana nilai-nilai tradisi masih dijaga di tengah modernisasi yang terus berkembang.

You Might Also Like

Kabinet Merah Putih Tuntaskan Laporan LHKPN 100 persen

Generasi Muda Didorong Lestarikan Batik Khas Riau

Pemprov Aceh Luncurkan E-Guidebook Event Budaya dan Wisata

Pelestarian Budaya di Lumajang, Jawa Timur Dimulai dari Rumah

Pemkab Wonosobo Ajak Wujudkan Pendidikan Bermutu di Hardiknas 2025

TAGGED:Bupati Gunungkidulendah subekti kuntariningsihruwatantradisi jawawayang ruwat

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Candi Borobudur dan Teknologi Interlock, Arsitektur Hebat Tanpa Semen
Next Article Porsche Indonesia Gabungkan Seni dan Otomotif di Classic Art Week 2025
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?