Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan, Madura, kembali menggelar Festival 1001 Menu Bebek, salah satu event tahunan yang telah menjadi ikon kebanggaan daerah.
Memasuki Chapter ke-5, festival ini menghadirkan berbagai ragam kuliner bebek khas Bangkalan yang melibatkan pelaku usaha kuliner dari berbagai daerah di kabupaten tersebut.
Dikutip dari Infopublik, Acara yang berlangsung pada 14-15 Desember 2024 di Alun-Alun Bangkalan ini dibuka Penjabat Bupati Bangkalan, Arief M. Edie. Meskipun diguyur hujan gerimis, antusiasme masyarakat tetap tinggi. Para pengunjung tampak rela antre untuk mencicipi aneka hidangan bebek yang menjadi daya tarik utama festival.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menyampaikan bahwa Festival 1001 Menu Bebek tidak hanya menjadi ajang promosi kuliner khas Bangkalan, tetapi juga strategi menarik lebih banyak wisatawan.
“Festival ini menjadi langkah strategis untuk menonjolkan kuliner bebek sebagai daya tarik utama Bangkalan. Bebek telah menjadi ikon kuliner khas daerah yang tidak hanya diminati masyarakat lokal, tetapi juga menarik perhatian pecinta kuliner dari luar Bangkalan,” ungkapnya.
Baca juga: Ginggung Madura, Alat Musik Tiup Yang Nyaris Redup
Ia menambahkan, melalui event ini, Bangkalan dapat terus mengembangkan potensi wisata dan kuliner agar lebih dikenal luas, bahkan di tingkat nasional.
“Kami berharap event seperti ini bisa masuk ke dalam agenda nasional, sebagaimana karapan sapi yang telah lebih dahulu dikenal. Dengan begitu, potensi wisata dan ekonomi Bangkalan dapat semakin berkembang,” lanjutnya.
Festival 1001 Menu Bebek tahun ini tidak hanya menyuguhkan aneka olahan kuliner bebek, tetapi juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan menarik.
Salah satunya adalah lomba vlog kuliner yang mengundang partisipasi masyarakat untuk mempromosikan hidangan khas Bangkalan melalui media digital.
Selain itu, festival ini juga menghadirkan food vlogger ternama yang turut mempromosikan ragam kuliner bebek Bangkalan di berbagai platform media sosial. Kehadiran mereka diharapkan dapat memperluas jangkauan promosi kuliner Bangkalan hingga ke tingkat nasional.
Baca juga: Karapan Sapi, Merawat Seni Tradisi Asli Madura
Selama dua hari, festival ini berhasil menarik ribuan pengunjung, mulai dari masyarakat lokal hingga wisatawan luar daerah. Kehadiran ragam menu bebek, mulai dari bebek goreng, bebek bumbu hitam, hingga kreasi olahan baru, menjadi magnet utama bagi para pecinta kuliner.
Antusiasme pengunjung menunjukkan bahwa Festival 1001 Menu Bebek telah menjadi agenda yang dinanti-nanti setiap tahunnya. Dengan keberlanjutan acara ini, diharapkan Bangkalan semakin dikenal sebagai pusat kuliner bebek unggulan yang mampu menarik perhatian wisatawan global.
“Bangkalan tidak hanya kaya akan potensi kuliner, tetapi juga memiliki berbagai event yang dapat menjadi daya tarik wisata. Semoga festival ini terus berkembang dan membawa manfaat besar bagi masyarakat,” tutup Pj. Bupati.