By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Iwan Fals, Musisi “Wakil Rakyat” Legendaris
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Profil > Iwan Fals, Musisi “Wakil Rakyat” Legendaris
Profil

Iwan Fals, Musisi “Wakil Rakyat” Legendaris

Anisa Kurniawati
Last updated: 02/11/2024 01:04
Anisa Kurniawati
Share
4 Min Read
Foto: wikimedia commons
SHARE

Iwan Fals dikenal sebagai musisi ‘wakil rakyat’ lantaran lagunya yang identik dengan seruan hati para wong cilik. Lagu-lagunya kerap dihubungkan dengan protes-protes sosial seperti pernah terkenal lewat Oemar Bakrie (1981) dan Bento (1991). 

Lahir dengan nama asli Virgiawan Listianto, pada 3 September 1961 di Jakarta, musisi ini memiliki sembilan bersaudara, namun empat meninggal dunia. Semenjak kecil Iwan sering diajak ibunya, Lies Haryoso, mengikuti berbagai kegiatan sosial. 

Bakat musiknya sudah ada semenjak Iwan masih kecil. Pada usia 13 tahun, Iwan mulai mengamen di Bandung. Selain menjadi pemain gitar di vokal grup sekolahnya SMP 5 Bandung, ia juga sering mencoba mengarang lagu sendiri. Ia membuat lagu yang liriknya lucu, bercanda, bahkan mengutak-ngatik lagu orang.

Bersama Engkos, manajernya yang waktu itu berprofesi sebagai tukang bengkel sepeda motor, Iwan mulai menyanyi di berbagai acara hajatan, kawinan atau sunatan. Karena tertarik dengan ajakan seorang produser, Iwan yang masih bersekolah di SMA Bandung, pergi ke Jakarta bersama teman-temannya 

Namun, penjualan album yang direkamnya kurang sukses di pasaran. Setelah itu, Iwan kembali mengamen dan ikut berbagai festival. Ia sempat menjuarai festival musik country lalu mengikuti festival lagu humor. 

Lagu humor Iwan kemudian direkam dan diproduseri oleh Handoko di bawah bendera perusahaan ABC Records. Akan tetapi album ini juga kurang sukses. Setelah sempat rekaman sekitar 4-5 album, nama Iwan akhirnya melejit ketika mengeluarkan album seperti Sarjana Muda, album solo perdananya, album 1910, dan album Mata Dewa.  Namun baru, tahun 1987, wajah Iwan baru mulai dikenal banyak orang di TV.

Sempat Dicekal 

Di masa Orde Baru, lagu-lagu Iwan Fals sering dicekal dan ia dilarang melakukan pertunjukan di beberapa daerah karena liriknya dianggap dapat memicu kerusuhan. Beberapa lagu Iwan yang berisi kritikan pemerintah bahkan oleh perusahaan rekaman yang memayunginya tidak berani dimasukkan ke album untuk dijual bebas. 

Dia pernah berurusan dengan aparat karena lagu yang berjudul Demokrasi Nasi. Lagunya yang berjudul Mbak Tini yang mengisahkan seorang pelacur yang membuka warung kopi di pinggir jalan dan mempunyai suami bernama Soeharto, juga membuat ia berada dalam masalah. Pada waktu itu, lagu tersebut dianggap menghina presiden RI, Soeharto. Bahkan, Iwan terancam bakal masuk penjara. 

Saat rezim Orde Baru hampir tumbang, ia membuat lagu berjudul Kamu Sudah Gila, Apa Kamu Sudah Jadi Tuhan? Selain itu, lagu-lagu lain miliknya yang kerap dihubungkan dengan protes-protes sosial, ada Oemar Bakrie (1981) dan Bento (1991). 

Pria yang diberi julukan “Pahlawan Besar Asia” menurut majalah Time Asia edisi 29 April 2002 ini juga membuat lagu khusus berjudul Galang Rambu Anarki seperti nama anaknya. Namun pada April 1997, anak pertama tersebut pergi meninggalkan dunia secara mendadak yang membuat Iwan sempat vakum beberapa thun. 

Selama 3 tahun setelah kelahiran anak pertamanya Iwan masih mengamen. Baru tahun 1985, setelah anak keduanya lahir, Anissa Cikal Rambu Basae, Iwan memutuskan berhenti total dari mengamen. Iwan sempat kuliah di Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta (sekarang Institut Kesenian Jakarta) dan menghilang selama kurang lebih 10 tahun dari industri hiburan. 

Hingga kini ia masih aktif bermusik. Iwan Fals juga sering berkolaborasi dengan musisi-musisi muda. Misalkan seperti Sheila on 7, Pongky Eros, Padi, Nadin Hamizah, dan banyak lainnya. Terakhir dia merilis album melalui naungan Nuon Digital Indonesia yang bisa didengar melalui platform Langit Musik.  Judul albumnya yaitu Tujuh Belas. Beberapa lagu diantaranya adalah “Kau dan Aku” serta “Perahu Nuhku” yang memiliki makna dan emosi dalam. Di albumnya kali juga menghadirkan kolaborasi dengan Fahruddin Faiz yang direkam secara live di Fals Record Studio.  (Sumber: tokoh.id)

You Might Also Like

Kue Gumpur, Camilan Khas Gumiwang yang Terinspirasi Kuliner Singapura

8 Lukisan Seniman Indonesia Ini Terjual Milyaran Rupiah 

MI Ma’arif Kaliwiro, Madrasah Ibtidaiyah yang Tetap Lestarikan Budaya Lokal

Asep ‘Bucrak’, Perajin Kendang Beken Di Eropa

Suparno, Perajin Dandang Tradisional di Wonosobo yang Tersisa

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Menkomdigi: Tindak Tegas Pegawai Terlibat Judi Online
Next Article Istana Djoen Eng, Bangunan Peninggalan Raja Gula Salatiga
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?