Pemerintah Kota (Pemkot) menggelar lomba Berjepin antar-Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Pontianak dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-253 Kota Pontianak, Pemerintah Kota (Pemkot).
Tari Jepin merupakan tarian tradisional dari Provinsi Kalimantan Barat. Tarian ini diadaptasi dari kesenian Melayu yang dulunya digunakan sebagai media penyebaran agama Islam pada abad ke-13. Gerak tarian nini diawali dengan salam pembuka kemudian dilanjutkan dengan gerakan bertumpu pada kaki secara berulang-ulang.
Untuk melestarikan budaya tersebut, Pemerintah Kota Pontianak menggelar lomba Berjepin antar ASN di berbagai daerah Pontianak. Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemkot Pontianak atas suksesnya penyelenggaraan lomba ini.
“Semoga perlombaan ini menjadi momentum untuk meningkatkan semangat melestarikan budaya, khususnya budaya Melayu di Kota Pontianak,” ujar Ani Sofian usai membuka Lomba Berjepin yang diselenggarakan di Kantor Wali Kota Pontianak, Senin (21/10/2024).
Ia menekankan bahwa jepin, sebagai salah satu bentuk pelestarian budaya, dapat memberikan manfaat yang signifikan dalam pengembangan pariwisata di Kota Pontianak.
“Kecintaan terhadap Kota Pontianak dapat ditunjukkan salah satunya dengan berjepin, sebagai wujud penghormatan terhadap budaya lokal,” tambahnya.
Ani Sofian berharap Lomba Berjepin ini bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahun untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Pontianak, sehingga dapat menjadi tradisi yang terus ditanamkan dan dilestarikan oleh masyarakat Pontianak.
“Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Menang dan kalah adalah hal biasa, tetapi melestarikan dan menghargai budaya adalah yang terpenting bagi kita semua,” tutupnya. (Anisa Kurniawati-Sumber: infopublik.id)