By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Menikmati Keindahan Air Terjun Sambabo, Tertinggi di Sulawesi
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Menikmati Keindahan Air Terjun Sambabo, Tertinggi di Sulawesi
Pariwisata

Menikmati Keindahan Air Terjun Sambabo, Tertinggi di Sulawesi

Anisa Kurniawati
Last updated: 12/12/2024 06:11
Anisa Kurniawati
Share
Air Terjun Sambabo di Sulawesi Barat. (Kiri-Foto: Instagram@rahman87), Pemadangan alam di sekitar air terjun Sambabo (Kanan-Foto: GoogleMaps/Muhammad Rapli)
SHARE

Air terjun Sambabo, berada di Desa Ulumambi, Kecamatan Bambang, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Wisata alam ini merupakan air terjun tertinggi yang berada di Sulawesi dengan ketinggian sekitar 400 meter. 

Terletak sekitar 10 km dari pusat kota Mamasa, wisata alam ini masih asri dan alami. Akses menuju lokasi ini terbilang cukup sulit karena lokasinya cukup tersembunyi. 

Untuk mencapai titik lokasi air terjun membutuhkan waktu sekira 4-5 jam. Pengunjung harus berjalan kaki menuruni kebun, lalu menyeberangi sungai Mambi lewat titian gantung. Jalanan juga agak mendaki tajam, baru dekat dengan Air Terju Sambabo. 

Di sepanjang perjalanan, pengunjung dapat sambil menikmati keindahan perkebunan kopi dan kakao. Disamping itu juga bisa merasakan kesejukan sungai yang mengalir jernih. Meski penuh usaha, sesampainya di lokasi, pengunjung terbayar dengan keindahan Air terjun setinggi 400 meter itu. 

Baca juga: Festival Sandeq, Lomba Perahu Legendaris Suku Mandar

Burung Raksasa

Di balik keindahan Air Terjun Sambabo, ternyata mitos dan cerita yang menarik. Dilansir dari laman, makassar.tribunnews.com, menurut warga setempat, Air Terjun itu konon dijaga burung raksasa atau Sa’hambulu. Burung raksasa itu keluar hanya saat bulan purnama.

Konon, Sa’hambulu ke luar dari sarangnya saat tengah malam, ketika orang sedang tidur lelap. Saat keluar, suaranya bagaikan gemuruh guntur. Hanya orang tertentu yang dapat mendengar suara itu.

Menurut warga sekitar, ketika Sa’hambulu ke luar dari sarangnya, maka itu suatu pertanda. Tanda itubermakna akan ada kejadian tertentu, entah keberuntungan atau sebaliknya. 

Malapetaka yang terjadi biasanya bersumber dari alam ataupun berbentuk konflik sosial di kalangan masyarakat. Sedangkan kebaikan seperti hasil pertanian dan peternakan warga melimpah ruah. Selain itu, masyarakat dijauhkan dari wabah penyakit dan bencana alam.

Baca juga: Pesona Air Terjun Girimanik dan Legenda Tiga Dewa

Kisah Magis

Berdasarkan cerita warga, terjadi beberapa kejadian aneh setelah salah seorang warga mendengar gemuruh suara Sa’hambulu. Misalkan pada sekitar tahun 1984 terjadi longsor dahsyat di Buntu Tille, terjadi kebakaran hutan, hingga jatuhnya kerbau dari hulu air terjun dan menghilang tanpa jejak. 

Cerita mistik itu diceritakan secara turun menurun oleh orang tua yang hidup dimasa itu. Kejadian aneh lainnya di masa dulu yaitu pernah ada warga mandi di kolam air terjun Sambabo, tiba-tiba dari air terjun itu berjatuhan pecahan batu. 

Saking banyaknya pecahan batu bagaikan air yang jatuh. Hal menyebabkan pengunjung yang ada di sekitar air terjun segera berlarian melindungi diri. Konon hal itu terjadi karena ada pengunjung yang berbuat dan berkata tidak baik di tempat itu, sehingga Sa’hambulu murka. 

Terkait kisah ini, bagi yang ingin berkunjung hendaknya tetap menghargai dan menjaga kepercayaan masyarakat lokal. Hindari berbuat tidak sopan atau hal-hal yang dilarang oleh masyarakat sekitar. Dengan begitu, berwisata dapat menjadi lebih nyaman (Diolah dari berbagai sumber)

You Might Also Like

Vihara Patung Seribu: Destinasi Wisata Spiritual di Tanjungpinang

Pantai Midodaren, Destinasi Wisata Baru di Tulungagung

Kebun Jambu Marina Batam, Wisata Edukasi Buah-buahan

Panorama Wisata Batu Jato Sekadau Kalimantan Barat

Teluk Hijau Banyuwangi, Surga Wisata Bahari di Jawa Timur

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Kisah Heroik I Karake’lette Melawan Kerajaan Gowa
Next Article Kerapan Sapi Brujul Probolinggo Rayakan Keberhasilan Panen
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Tradisi Motong Kebo Andil
Tradisi Motong Kebo Andil, Warisan Budaya Depok yang Terus Lestari
Event 17/05/2025
lebaran depok 2025
Lebaran Depok 2025, Ajang Pelestarian Tradisi dan Budaya
Event 17/05/2025
Gawe Dayak Naik Dango
Gawe Dayak Naik Dango XXV, Tradisi Syukuran Panen Kota Singkawang
Event 17/05/2025
Geopark Kaldera Toba
Kemenpar Tindaklanjuti Peringatan “Yellow Card” UNESCO untuk Geopark Kaldera Toba
Berita 17/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?