By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Museum Probolinggo Koleksi Jejak Sejarah Tempo Doeloe
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Museum Probolinggo Koleksi Jejak Sejarah Tempo Doeloe
Pariwisata

Museum Probolinggo Koleksi Jejak Sejarah Tempo Doeloe

Achmad Aristyan
Last updated: 06/12/2024 13:59
Achmad Aristyan
Share
museum probolinggo, Jawa Timur
Salah satu koleksi museum probolinggo, Jawa Timur. Foto: GoogleMaps/Yes Brantas
SHARE

Museum Probolinggo merupakan institusi penting dalam upaya melestarikan sejarah dan budaya Kota Probolinggo, Jawa Timur. Museum ini secara resmi dibuka untuk umum pada 26 Agustus 2009 dan diresmikan pada 15 Mei 2011. 

Dilansir dari Wikipedia, gagasan pendiriannya muncul pada akhir tahun 2008, diprakarsai kolaborasi antara Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, komunitas seni BiasArts (British Indonesia Artists Society) dari Brighton, Inggris, serta berbagai pihak lainnya yang memiliki perhatian besar terhadap pelestarian sejarah.

Baca juga: Kisah Di Balik Bunyi Batu Kenong Di Bukit Mantan Probolinggo

Koleksi Beragam

Proses pembangunan Museum Probolinggo mulai serius digarap pada tahun 2009, setelah diterbitkannya beberapa surat keputusan Walikota yang mendukung langkah-langkah pengembangan fasilitas ini.

Sejak saat itu, pengelolaan museum sepenuhnya berada di bawah tanggung jawab Pemerintah Kota Probolinggo, yang memastikan bahwa warisan sejarah kota ini dapat disimpan dan ditampilkan dengan layak kepada masyarakat.

Museum Probolinggo menampilkan berbagai koleksi yang mencakup aspek budaya dan sejarah beragam. Di antara jenis koleksi yang dapat ditemukan di museum ini yakni etnografika (benda-benda budaya), arkeologi (artefak bersejarah), historika (benda-benda yang memiliki nilai sejarah).

Seslain itu juga dikoleksi bebagai benda numismatika (koleksi uang dan koin), filologika (naskah dan dokumen kuno), keramologika (keramik dan artefak gerabah), serta teknologika (benda-benda yang berhubungan dengan perkembangan teknologi).

Baca juga: Larung Sesaji Bumi Bukan Hanya Sebuah Tradisi

Uang Kertas Probolinggo

Dua koleksi yang menjadi unggulan di Museum Probolinggo adalah Probolinggo Papier, yang merupakan uang kertas khas Probolinggo, dan guci kuno yang memiliki nilai sejarah tinggi.

Koleksi ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat lokal, tetapi juga pengunjung dari luar kota yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang jejak sejarah dan budaya Probolinggo.

Selain memamerkan koleksi yang bernilai sejarah, Museum Probolinggo juga berperan sebagai pusat edukasi bagi masyarakat. Museum ini kerap mengadakan program-program pendidikan, seperti tur pemanduan untuk pelajar dan kunjungan studi, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya sejarah lokal.

Hadirnya Museum Probolinggo memberikan kesempatan bagi masyarakat lebih mudah mengakses dan mempelajari warisan budaya kota, sehingga generasi masa kini dan mendatang dapat terus menghargai dan menjaga nilai-nilai sejarah yang telah diwariskan. (Diolah dari berbagai sumber)

You Might Also Like

MotoGP Mandalika 2024: Dorna Senang ada Atraksi Budaya

Menyelami Budaya Jawa di Museum Sonobudoyo Yogyakarta

BIOSFERUN Promosikan Cagar Biosfer di Kawasan Borobudur

Carnaval Angso Duo, Lestarikan Budaya dan Geliatkan Ekonomi

Liburan Edukatif di Agrowisata Bunga Krisan Kulon Progo

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Tari Muang Sangkal, Tarian Penolak Bala Masyarakat Madura
Next Article KCIC Jamin Keamanan Perjalanan Whoosh Selama Liburan Nataru
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?