By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Pemprov Sumut Pelajari Pengelolaan Wisata Raja Ampat
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Pemprov Sumut Pelajari Pengelolaan Wisata Raja Ampat
Pariwisata

Pemprov Sumut Pelajari Pengelolaan Wisata Raja Ampat

Ridwan
Last updated: 09/11/2024 17:18
Ridwan
Share
Partisipan Pemprov Sumut foto bersama personil jaga laut BLUD UPTD Pengelola KKP Kepulauan Raja Ampat beserta staf Konservasi Indonesia di Geopark Pyainemo-Waigeo Barat Kepulauan, Raja Ampat, Kamis (7/11/2024)/Dok.Konservasi Indonesia
SHARE

Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprov Sumut) melakukan kunjungan resmi ke Provinsi Papua Barat Daya untuk mempelajari pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan (KKP) yang sukses di kawasan wisata Raja Ampat.

Kunjungan yang berlangsung dari 4-9 November 2024 ini bertujuan menggali model sukses pengelolaan laut berkelanjutan Badan Layanan Umum Daerah Unit Pelaksana Teknis (BLUD UPTD) Pengelolaan KKP Kepulauan Raja Ampat.

BLUD UPTD Pengelolaan KKP Kepulauan Raja Ampat dipilih sebagai lokasi pembelajaran karena telah melakukan pengelolaan kawasan konservasi secara kolaboratif yang melibatkan masyarakat, LSM, sektor swasta, dan pemerintah dalam menjaga ekosistem laut berkelanjutan.

Badan pengelola ini juga berhasil mengelola 1.657.236,82 hektare yang membawahi tujuh kawasan konservasi dan memperoleh status “Berkelanjutan” dalam penilaian Efektivitas Pengelolaan Kawasan Konservasi (EVIKA).

Pada 2023, BLUD juga telah mengelola dana Rp17,6 miliar yang diperoleh dari tarif retribusi layanan terhadap 24.467 pengunjung. Lebih dari itu, KKP Kepulauan Raja Ampat juga mendapatkan penghargaan internasional Blue Park Award pada Konferensi Kelautan PBB 2022.

Kepala BLUD UPTD Pengelolaan KKP Kepulauan Raja Ampat  Syafri, menyambut baik kunjungan delegasi dari Sumut yang terdiri dari perwakilan Badan Perencaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbang), Dinas Kelautan dan Perairan,  serta Biro Organisasi Sekretariat Daerah.

Para perwakilan difasilitasi Konservasi Indonesia untuk bertukar ilmu dalam inisiatif pembentukan BLUD UPTD Pengelolaan KKP Kepulauan Raja Ampat sebagai model pengelolaan laut yang efektif dan terintegrasi.

Baca juga: Menggali Makna Tradisi Bakar Batu Masyarakat Papua

Potensi Perairan Sumatra Utara

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Sumut, Hamdan Sukri Siregar menyampaikan potensi perairannya. “Sumatra Utara memiliki potensi laut yang luas, mencapai 3,8 juta hektare atau 35 persen dari total luas wilayah.

Saat ini, Sumatra Utara telah memiliki enam kawasan konservasi perairan dan sedang menginisiasi pembentukan UPTD Pengelolaan Kawasan Konservasi di Sumatra Utara. Kunjungan ke kawasan wisata Raja Ampat ini menjadi langkah penting untuk mempercepat pembentukan BLUD di wilayah Sumatra Utara,” ujarnya.

Pasca terbitnya Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 31 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Kawasan Konservasi, pemerintah daerah diwajibkan membentuk Satuan Unit Operasional Pengelola (SUOP) di setiap kawasan konservasi perairan, termasuk dalam bentuk Unit Pelaksana Teknis (UPT).

Baca juga:Menyaksikan Kangguru Mini di Taman Nasional Wasur, Papua

Tugas utama badan pengelola ini adalah melakukan perencanaan, pemantauan berkala, membangun kemitraan, meningkatkan kesadaran masyarakat, serta mengimplementasikan program sesuai rencana pengelolaan yang telah ditetapkan.

Pembentukan UPTD ini juga merupakan rekomendari dari penilaian EVIKA pada 2024, yang menempatkan Sumatra Utara pada status “minimum” dalam pengelolaan kawasan konservasi. Diharapkan, dengan penguatan kelembagaan melalui UPTD, pengelolaan kawasan konservasi perairan di Sumut dapat lebih efektif dan memenuhi standar keberlanjutan.

“Kunjungan ke BLUD UPTD Pengelolaan KKP Kepulauan Raja Ampat merupakan bagian dari komitmen Konservasi Indonesia dalam mendukung penguatan kapasitas para mitra. Kami berharap upaya ini dapat mendorong Pemerintah Sumatra Utara membentuk UPTD kawasan konservasi perairan,” ujar Wira Ary Ardana selaku Sundaland Landscape Manager Konservasi Indonesia.

Lebih dari itu, Wira menambahkan bahwa Konservasi Indonesia berperan aktif mendukung target 30×45 pemerintah, yakni melindungi 30 persen wilayah perairan Indonesia pada 2045. “Dengan memperkuat kelembagaan dan efektivitas pengelolaan kawasan konservasi, kami berharap Sumatra Utara dapat berkontribusi signifikan terhadap target konservasi perairan nasional,” tutupnya.

You Might Also Like

Banyuurip Mangrove Center, Ekowisata Hutan Bakau di Gresik

Menyusuri Keindahan Alam Tersembunyi di Pemandian Mata Air Mudal Slukatan

Sensasi Terowongan Alami di Danau Napabale Sulawesi Tenggara

Tarif Kunjungan ke Galeri Nasional Disesuaikan

Sensasi Air Terjun Tiga Tingkat Curug Citambur Cianjur

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Ridwan
Content Editor
Previous Article Presiden Prabowo di Beijing Disambut Meriah Mahasiswa
Next Article Tari Topeng Cirebon, Bermula Dari Keraton
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Mengapa 20 Mei Diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional?
Profil 21/05/2025
Pemkab Wonosobo Optimistis Kampung KB Candimulyo Maju ke Tingkat Nasional
Berita 21/05/2025
Pemkab Wonosobo Apresiasi Pembongkaran Mandiri Bangunan Liar di Atas Sungai
Berita 21/05/2025
Venice Film Festival 2025
Menbud Dorong Diplomasi Budaya Lewat Sinema di Venice Film Festival 2025
Berita 21/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?