By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Rasa Autentik Bubur Candil Akmalia Sejak 1963 di Wonosobo
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Warisan Budaya > Rasa Autentik Bubur Candil Akmalia Sejak 1963 di Wonosobo
Warisan Budaya

Rasa Autentik Bubur Candil Akmalia Sejak 1963 di Wonosobo

Achmad Aristyan
Last updated: 16/01/2025 02:27
Achmad Aristyan
Share
Kuliner hidden gem Bubur Candil Akmalia di Wonosobo: Foto: Aristyan
SHARE

Bubur Candil Akmalia adalah salah satu kuliner legendaris yang telah ada di Wonosobo sejak 1963.

Warung ini pertama kali didirikan Mbah Akmaliah, seorang penjual yang mulai memperkenalkan bubur candil sebagai hidangan khas di daerah Sudagaran, Wonosobo. 

Kini, usaha kuliner ini diteruskan generasi kedua dari Mbah Akmaliah, yaitu Windarti.

“Bubur Candil Akmalia diberi nama dari penjual pertama, yaitu Mbah Akmaliah,” kata Tria, keponakan dari Windarti yang mengelola warung ini.

Kelezatan Bubur Candil dan Apem yang Terkenal

Bubur Candil Akmalia terkenal dengan tekstur bubur yang lembut dan lumer di mulut.

Terbuat dari campuran tepung beras dan tepung ketan, bubur ini memiliki rasa gurih yang pas, dipadukan dengan siraman gula jawa cair yang memberikan sentuhan manis yang seimbang. 

Sajian Bubur Candil Akmalia Wonosobo. Foto: GoogleMaps/Rifky Zulfa

Menurut Tria, “Bubur Candil ini sangat lezat dikonsumsi saat hangat, terutama dengan perpaduan gula jawa cair yang memberikan rasa manis alami.”

Selain bubur candil, warung ini juga menjual apem dengan harga terjangkau, yakni Rp 1.500/buah. 

“Apem favorit di sini, harganya Rp 1.500 sebagai teman menikmati bubur candil,” tambah Tria.

Kunjungan dari Warga Lokal hingga Luar Kota

Bubur Candil Akmalia selain digemari masyarakat Wonosobo, juga pengunjung dari luar kota.

Tria menceritakan, “Ada banyak pembeli dari luar kota, seperti Purwokerto, yang datang jauh-jauh hanya untuk mencicipi bubur candil kami.” Hal ini menunjukkan bahwa warung ini sudah memiliki banyak penggemar yang setia, baik dari Wonosobo maupun daerah lain.

Lokasi dan Akses 

Warung Bubur Candil berada di Sudagaran Gg. Sayangmulyo, Wonosobo Timur. Lokasinya di dalam gang, sehingga tempat ini sering disebut kuliner hidden gem atau permata tersembunyi.

Apem khas Bubur Akmalia Wonosobo. Foto: GoogleMaps/ TomVrd

Bagi pengunjung yang menggunakan sepeda motor, mereka dapat langsung masuk ke dalam gang dan parkir di depan warung. Namun, bagi yang menggunakan mobil, mereka harus parkir di pinggir jalan raya dan berjalan sekitar 100 meter menuju warung.

Jam Operasional danHarga

Bubur Candil Akmalia buka setiap hari mulai pukul 13.30 hingga 20.00 WIB. Dalam satu hari, warung ini kadang bisa menghabiskan hingga tiga panci bubur candil. 

Dengan harga yang sangat terjangkau, yakni Rp 4.000 untuk seporsi bubur candil dan Rp 1.500 untuk apem, tempat ini tetap menjadi favorit masyarakat setempat.

Bagi yang ingin ke warung legendaris ini, warung buka setiap hari pukul 13.30 hingga 20.00 WIB.

You Might Also Like

Tari Rong Tek Banyumasan Kreasikan Bunyi Kentongan

Menyaksikan Dari Dekat Bentuk Kubah Gereja Blenduk

Tari Kretek, Tarian Representasi Buruh Rokok di Kudus

Sagon Bu Ning, Jajanan Tradisional Legendaris Khas Wonosob

Museum Benteng Vredeburg Hadirkan Wisata Malam dan Edupark

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Inovasi Filateli Indonesia, e-Katalog Prangko 2025 Diluncurkan
Next Article Monumen Reog Ponorogo dari Knalpot Brong Simbol Ketertiban
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?