By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Tari Legu-Legu Tidore akan Menjadi Warisan Budaya Tak Benda
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Berita > Tari Legu-Legu Tidore akan Menjadi Warisan Budaya Tak Benda
Berita

Tari Legu-Legu Tidore akan Menjadi Warisan Budaya Tak Benda

Anisa Kurniawati
Last updated: 16/02/2025 14:29
Anisa Kurniawati
Share
Launching Art Performance Legu-legu ditandai dengan pemukulan Tifa. Foto: G. Juna/Prokompim Tidore
SHARE

Untuk melestarikan budaya dan kesenian Tidore untuk dikenal lebih luas oleh masyarakat, Sanggar Rau parada menggelar Launching Art Performance tari Legu-Legu yang berlangsung di Gedung Perpustakaan Kota Tidore, Rabu (12/2/2025).

Launching Art Performance Legu-Legu yang dipersembahkan oleh sanggar Rau parada ini di launching Wakil Wali Kota Tidore Ismail Dukomalamo, diwakili Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan Ismail Dukomalamo yang ditandai dengan pemukulan Tifa.

Mengawali sambutan Wakil Wali Kota, Ismail Dukomalamo mengapresiasi Sanggar Seni Rau Parada yang telah berupaya mengenalkan tarian tradisional Legu-Legu kepada masyarakat luas.

Harapannya upaya ini tidak hanya melestarikan budaya, tetapi juga memperkuat identitas dan kebanggaan sebagai masyarakat Tidore Kepulauan dan Maluku Utara.

“Saya juga memberikan apresiasi kepada Sanggar Seni Rau Parada yang telah Roadshow di empat Kabupaten/Kota, yakni Kota Ternate, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Halmahera Barat, dan Kabupaten Halmahera Tengah, ” kata Ismail yang juga ingin Kota Tidore Kepulauan dan Maluku Utara semakin dikenal di kancah seni dan budaya dunia.

Baca juga: Tari Salai Jin, Kesenian Tradisional Ternate yang Sarat Nilai Magis 

Ismail juga berharap, Tarian Legu-Legu dapat didaftarkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda di Kementerian Pariwisata dan Kebudayaan sehingga ini merupakan langkah besar dalam upaya pelestarian budaya daerah.

“Saya juga berharap semakin banyak tarian-tarian khas daerah kita yang bisa didaftarkan, karena ini adalah kebanggaan bagi kita semua,” kata Ismail dikutip dari Infopublik.id, Sabtu, 15 Februari 2025.

Sementara, Sesepuh sanggar Rau Parada yang juga sekaligus Wakil Wali Kota Tidore terpilih periode 2025-2030 Ahmad Laiman mengharapkan, para komunitas di Kota Tidore dapat bersinergi dengan Pemerintah Daerah.

“Sebagai penasehat Sanggar Rau mengharapkan dukungan Pemerintah Daerah serta komunitas di Kota Tidore untuk bersinergitas mempromosikan serta memajukan kebudayaan dan seni Kota Tidore untuk dikenal masyarakat luas,” kata  Ahmad Laiman.

Sementara, Penanggung Jawab kegiatan Sahril Toduho mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap pentingnya pelestarian budaya dan kesenian tradisional baik itu musik tradisional maupun tarian tradisional.

Hal ini juga untuk mendukung 10  Obyek Pengembangan Kebudayaan di Indonesia sesuai dengan  UU No. 5 Tahun 2017 Tentang Pemajuan Kebudayaan diantaranya, Bahasa Daerah, Tradisi dan Ritual, Kesenian dan Kerajinan, Pakaian Adat, Makanan khas, Tarian Tradisional, Musik Tradisional, Sastra Daerah, Arsitek Tradisional dan Festival Budaya.

Sahril menambahkan, Kota Tidore belum ada satupun tarian tradisional yang menjadi warisan budaya tak benda, sehingga kemudian dijadikan sebagai referensi bagi tarian tradisional Legu – legu Sanggar Seni Rau Parada untuk didaftarkan sebagai Warisan budaya Tak Benda Kota Tidore kepulauan.

“Kami butuh dukungan dari komunitas seni dan budaya maupun dukungan dari pemerintah kota dalam hal ini Dinas  Kebudayaan dan Pariwisata, muda-mudahan dapat terwujud sehingga dapat mengangkat nama baik dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata  dan lebih khusus lagi nama baik dari Kota Tidore Kepulauan,” kata Sahril.

Kegiatan itu juga dihadiri Ketua I Tim Penggerak PKK Kota Tidore Kepulauan Ny. Hj Rahmawati Muhammad Sinen, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Tidore Ny. Nuraen Ismail Dukomalamo.

Sesepuh sanggar Rau Parada yang juga sekaligus Wakil Wali Kota Tidore terpilih periode 2025-2030 Ahmad Laiman bersama Ny. Sumiyati Ahmad Laiman, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Provinsi Maluku Utara, Staf Ahli Wali Kota, Pimpinan OPD serta Rekan-rekan seniman dan budayawan serta komunitas sanggar seni Kota Tidore.

Kegiatan itu diakhiri performa tarian dari para komunitas sanggar di Kota Tidore Kepulauan.

You Might Also Like

Fadli Zon Tunjuk 3 Sejarawan Garap Kerangka Penulisan Ulang Sejarah Indonesia

Kunjungan Wisman ke Indonesia Oktober 2024 Capai 1,19 Juta

Tondano, Magnet Baru Wisata Dunia di Minahasa

Transaksi Aset Kripto di Indonesia Capai Rp475,13 Triliun

Negosiasi Tarif Perdagangan, AS Dukung Langkah Indonesia

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Menyaksikan Pusaka Kerajaan di Museum Tosan Aji Purworejo
Next Article Melihat Kejayaan Kerajaan Mempawah di Istana Amantubillah
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?