Hari pertama Semayu Balon Festival 2025 digelar pada Senin, 1 April 2025.
Acara ini secara resmi membuka rangkaian Festival Mudik Balon Udara Tradisional yang menjadi tradisi tahunan masyarakat Wonosobo dalam menyambut Lebaran Idul Fitri.
Bertempat di kawasan Randu Mas, event ini mengusung tema “Semayu Balon Festival Mumbul Bareng Randu Mas”.
Sebanyak 50 balon udara cantik ditampilkan dan berhasil menyita perhatian ribuan pengunjung.
Balon udara yang diterbangkan merupakan balon tambat, yakni balon yang tidak dilepas bebas ke angkasa, namun tetap memberikan atraksi visual yang memukau.
Tak hanya warga lokal, pengunjung dari berbagai daerah seperti Kupang (NTT), Palu (Sulteng), Lampung, Jember, Jakarta, Semarang, Bandung, Yogyakarta, dan Magelang juga turut hadir.
Baca Juga: Fearless Society Tampilkan Balon Udara Yamato dalam Festival Mudik 2025
Mereka mengaku kagum karena festival semacam ini belum pernah mereka saksikan di kota asal mereka.
Dalam unggahan resminya, akun Instagram @disparbudwonosobo menyampaikan antusiasme atas penyelenggaraan acara ini.
“Senin, 1 April 2025 –telah digelar Semayu Balon Festival dalam rangka Festival Mudik Balon Udara Tradisional 2025. Event ini merupakan tradisi rutin khususnya dalam rangka memeriahkan Lebaran Idul Fitri yang selalu disambut hangat oleh masyarakat,” tulis akun tersebut.
“Acara Semayu Balon Festival yang merupakan salah satu rangkaian Festival Mudik Wonosobo berjalan lancar dan tertib termasuk penataan arus lalu lintas dan parkirnya jauh lebih baik dibanding tahun lalu, sehingga semua pengunjung dapat menjangkau titik lokasi dengan mudah dan lancar,” lanjutnya.
Atraksi balon dimulai sejak pagi hari, ketika para peserta mulai menyiapkan balon mereka.
Pengunjung dapat menyaksikan seluruh proses mulai dari pengisian udara panas, hingga momen puncak ketika puluhan balon secara serentak terangkat ke langit.
Pemandangan ini kian menawan dengan latar belakang Gunung Sindoro dan Sumbing yang berdiri megah, memberikan nuansa eksotik yang sayang untuk dilewatkan.
Baca Juga: Goza Mauser, Menjaga Warisan Pertanian Kentang di Tengah Pariwisata Dieng
Tak hanya suguhan visual dari balon udara, pengunjung juga disuguhi berbagai hiburan tambahan.
Area festival menghadirkan kuliner khas Wonosobo, produk UMKM lokal, serta seni budaya tradisional yang turut memeriahkan suasana.
Pihak panitia juga menyediakan dooprize menarik, termasuk penghargaan untuk pengunjung terjauh dan peserta balon terfavorit.
Festival ini berlangsung selama dua hari, dari 1 hingga 2 April 2025.
Dengan cuaca cerah dan pengelolaan acara yang semakin baik dari tahun ke tahun, Semayu Balon Festival berlangsung dengan lancar dan meriah.
Festival ini diharapkan menjadi ikon wisata budaya tahunan yang terus berkembang serta mendatangkan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal.