Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendukung digelarnya ajang pariwisata berbasis olahraga (sports tourism) “BIOSFERUN” yang diselenggarakan Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB) dan Nusantara TV sebagai salah satu upaya mempromosikan cagar biosfer yang ada di kawasan pariwisata Borobudur.
“Ini adalah cara lain dalam mempromosikan ada apa saja di sekitar (Candi) Borobudur, dan ternyata ada cagar biosfer dan promosinya melalui event,” kata Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya, di Jakarta, Senin (30/9/2024) seperti dilansir dari siaran pers Kemenparekraf (1/10/2024).
Sementara Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB), Agustin Peranginangin, menjelaskan BIOSFERUN merupakan pengembangan dari event Forest Run yang diselenggarakan BPOB pada tahun 2022 dan 2023.
Baca Juga: Temukan Pengalaman Baru di Candi Borobudur Lewat Trail of Civilization
Jika dua event sebelumnya para peserta hanya berlari di dalam kawasan zona otoritatitatif BPOB, dalam BIOSFERUN kawasannya bisa diperluas.
“Karena di kawasan pariwisata Borobudur ini memang memiliki banyak warisan dunia salah satunya adalah selain kita ketahui Borobudur dan Prambanan, kemudian ada juga geopark dan ada juga cagar biosfer.
Dua cagar biosfer di kawasan pariwisata Borobudur yang telah ditetapkan UNESCO yakni Merapi Merbabu, dan Menoreh, serta Karimunjawa, Jepara Muria di pantai utara jawa. Zona otorita kami masuk di dalamnya,” ujar Agustin.
Melalui event sports tourism berbasis komunitas ini dapat memperkenalkan kawasan Biosfer Merapi Merbabu Menoreh sebagai destinasi pariwisata.
BIOSFERUN sendiri akan berlangsung pada 13 Oktober 2024 di Lapangan Desa Pagerharjo, DIY, dan menawarkan rute lari dalam tiga kategori yakni 5K, 10K, dan 21K. (Foto: Dok. Kemenparekraf)