By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Bundaran 1001 AI Singkawang, Simbol Kerukunan Di Kalbar
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Bundaran 1001 AI Singkawang, Simbol Kerukunan Di Kalbar
Pariwisata

Bundaran 1001 AI Singkawang, Simbol Kerukunan Di Kalbar

Achmad Aristyan
Last updated: 01/02/2025 14:30
Achmad Aristyan
Share
3 Min Read
Bundaran 1001 AI Singkawang yang jadi ikon kota. Foto: pancurajipost.com
SHARE

Bundaran 1001 AI Singkawang, Kalimantan Barat adalah sebuah perempatan jalan yang menghubungkan Jalan Tani, Ahmad Yani, Jalan Padang Pasir, dan Gang Seribu Satu. Lokasi Bundaran berada di Jl. Tani, Kelurahan Sedau, Singkawang Selatan, Singkawang, Kalimantan Barat.

Monumen yang dikenal sebagai CIDAYU (Cina, Dayak, Melayu) ini telah menjadi salah satu ikon penting di Kota Singkawang. Jika Anda belum mengunjungi bundaran ini, maka kunjungan Anda ke Singkawang terasa belum lengkap.

Didesain untuk mempercantik kota, Bundaran 1001 AI dikelilingi air mancur dan kolam mini.

Hanya sekitar 1,4 kilometer atau 5 menit berkendara dari Grand Mall Singkawang, Bundaran 1001 AI juga dekat dengan Dangau Resort Singkawang, Tugu Adipura, dan Hotel Wahana Inn, yang berjarak sekitar 2 kilometer.

Dilansir dari laman pancurajipost.com, pembangunan bundaran ini dilakukan pada masa kepemimpinan Walikota Drs. H. Awang Ishak, M.Si.

Bundaran ini mencerminkan keragaman etnis yang menghuni Kota Singkawang, termasuk suku Tionghoa, Melayu, Dayak, serta lebih dari 12 etnis lainnya yang hidup rukun dalam kota yang dijuluki sebagai “Kota Seribu Klenteng” ini. 

Baca Juga: Ruang Ekspresi Budaya Singkawang, Kalbar Digelar 18 Hari

Tugu Bundaran 1001 AI menjulang setinggi 8 meter dan dirancang dengan tampilan menarik.

Puncaknya menyerupai tudung saji dengan simbol kuda laut yang melambangkan sejarah Kota Singkawang yang dulunya merupakan bagian dari Kabupaten Sambas. ‘

Di sekelilingnya, terdapat patung-patung yang menggambarkan keberagaman budaya di Singkawang, seperti patung orang Melayu, Dayak, dan Tionghoa, yang menandakan kerukunan serta toleransi antarumat beragama.

Di bawah bundaran, terdapat ornamen patung angsa tepat di bawah patung tiga etnis.

Makna dari ornamen ini mengisyaratkan, untuk menjaga keamanan rumah, masyarakat perlu merawat angsa. Hal ini diibaratkan agar Kota Singkawang selalu aman dan tenteram, sesuai cerita yang beredar masyarakat setempat.

Saat malam tiba, Bundaran 1001 AI Singkawang terlihat semakin menawan, ketika lampu sorot menyinari area ini dengan warna-warni menawan.

Air mancur yang memancarkan air berkilau dikelilingi lampu warna-warni menciptakan suasana yang menakjubkan, menarik perhatian pengunjung yang ingin mengabadikan momen dengan berswafoto di sekitar monumen CIDAYU ini.

Namun, perlu diingat bahwa area bundaran ini cukup padat dengan kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, sehingga pengunjung harus berhati-hati saat beraktivitas di sana.

You Might Also Like

Black Canyon Petungkriyono, Hidden Gem di Pekalongan

Rekomendasi Penginapan Bernuansa Pedesaan di Wonosobo

Wamenpar Puji Kualitas Desa Wisata Tinalah Yogyakarta

Melihat Gunung Api Purba di Desa Wisata Nglanggeran

Sensasi Terowongan Alami di Danau Napabale Sulawesi Tenggara

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Sensasi Kuliner Unik Nasi Grombyang Asli Pemalang
Next Article Giring Ganesha, Dari Vokalis Nidji Ke Kursi Menteri
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?