By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Ini Alasan Ubi Madu Cilembu Sumedang Bercita Rasa Unik
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Warisan Budaya > Ini Alasan Ubi Madu Cilembu Sumedang Bercita Rasa Unik
Warisan Budaya

Ini Alasan Ubi Madu Cilembu Sumedang Bercita Rasa Unik

Achmad Aristyan
Last updated: 14/11/2024 03:18
Achmad Aristyan
Share
3 Min Read
Ubi Cilembu, oleh-oleh populer khas Sumedang. Foto: MenuKuliner.net/Muzzamil
SHARE

Ubi madu Cilembu, Sumedang, Jawa Barat salah satu hidangan populer di Indonesia. Ubi sejenis ubi jalar ini terkenal dengan rasa manis alaminya. Ubi jalar sendiri memiliki beberapa varietas yang berbeda warna dan cita rasa.

Ubi yang digemari sebut saja ubi jalar putih yang berdaging buah putih, ubi jalar ungu dengan daging berwarna ungu pekat hingga ungu muda, serta ubi jalar oranye dengan daging berwarna oranye hingga krem kemerahan. Jenis ubi oranye inilah yang termasuk ubi Cilembu.

Tumbuh di Desa Cilembu, Kecamatan Pemulihan, Kabupaten Sumedang, ubi Cilembu dikenal sejak tahun 1975. Tanah di daerah ini diketahui memiliki kandungan bakteri khusus, seperti Rhizosfer dan Endofit, yang memberikan cita rasa khas pada ubi tersebut.

Awalnya dikenal dengan nama Ubi Nikrum, ubi Cilembu mulai populer di Jawa Barat sekitar tahun 1980-an hingga menyebar ke wilayah lain, dan sangat populer di wilayah Jabodetabek.

Secara botani, ubi Cilembu termasuk keluarga Convolvulaceae dan spesies Ipomoea batatas (L.) Lam. Keunikannya terlihat dari kulit krem kemerahan dan daging yang berubah kuning usai dimasak.

Baca juga: Tahu Sumedang, Warisan Tradisi Imigran Tiongkok

Sebagai varietas unggul, ubi ini kaya akan nutrisi penting seperti karbohidrat, protein, serat, vitamin B, vitamin C, dan kalsium yang bermanfaat bagi kesehatan, termasuk membantu menjaga pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh melalui kandungan antioksidannya.

Rasanya yang manis seperti madu dan aromanya yang khas, bikin ubi ini disebut “ubi madu”. Tekstur ubi madu yang lembut juga menjadikannya sangat mengenyangkan.

Untuk menikmati cita rasa terbaiknya, ubi madu Cilembu bisa dimasak menggunakan oven. Setelah dibersihkan dan dipotong ujungnya, ubi didiamkan selama 2-3 hari untuk mengurangi kadar air. Kemudian, ubi disusun di atas loyang dan dipanggang dalam oven yang telah dipanaskan pada suhu 200°C selama 30 menit. Setelah kulitnya kecokelatan, ubi dibalik dan dipanggang lagi selama 30 menit hingga matang merata.

Baca juga: Soto Bongko, Hidangan Lezat Andalan Sumedang

Ubi Cilembu yang masih mentah dapat disimpan hingga 3-4 minggu di ruangan kering yang tidak lembap. Sementara yang sudah dimasak dapat bertahan 2-3 hari pada suhu ruang atau lebih lama jika disimpan di lemari es. Selain diolah dengan oven, ubi madu Cilembu juga bisa dijadikan keripik, selai, tepung, tape, bahkan bahan kosmetik.

Bagi yang berminat membuka usaha berbasis ubi madu Cilembu atau sekadar menikmatinya bersama keluarga, cara memasak dan penyimpanan yang tepat akan menjaga kualitas dan rasa khas ubi Cilembu yang manis dan legit ini. (Sumber: Wikipedia)

You Might Also Like

Menikmati Serabi Ngampin Berkuah Santan Khas Ambarawa

Lomba Berjepin ASN Pontianak, Lestarikan Budaya Melayu

Kesenian Sholawat Montro Khas Bantul Sarat Makna Religius

3 Rekomendasi Kuliner Soto Bandung Enak di Kota Kembang

GPIB Immanuel Probolinggo dengan Keindahan Arsitektur Gothic

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Segarnya Berenang di Mata Air Cikandung, Sumedang
Next Article Irawati Kusumorasri, Pelestari Seni Tari Jawa
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?