Kembaran Ballon Culture Festival 2025 resmi digelar kembali di Desa Kembaran, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Event yang berlangsung dari tanggal 1 hingga 4 April 2025 ini menjadi bukti nyata bagaimana tradisi lokal dapat menjadi kekuatan besar dalam mendorong sektor pariwisata serta ekonomi kreatif.
Hari pertama festival langsung menyedot perhatian luar biasa.
Sedikitnya 8.000 pengunjung memadati lokasi sejak dini hari untuk menyaksikan 23 balon udara hasil kreativitas warga yang diterbangkan mulai pukul 05.30 WIB.
Baca Juga: Lamuk Sky Festival Ramaikan Suasana Lebaran di Wonosobo
Suasana penuh antusiasme menyelimuti Desa Kembaran ketika balon-balon warna-warni mulai menghiasi langit pagi.
Ketua Panitia, Hasan Fadoli, menegaskan bahwa festival ini bukan sekadar ajang tontonan semata.
Ia mengatakan bahwa kegiatan tersebut juga menjadi sarana untuk mengenalkan potensi desa serta mendorong pertumbuhan pelaku usaha lokal.
“Festival ini bukan hanya hiburan, tetapi juga upaya mengenalkan potensi lokal dan mendukung pelaku usaha,” jelasnya.
Dampak positif langsung terasa bagi pelaku ekonomi kreatif dan UMKM.
Tercatat ada 50 pelaku Ekraf dan UMKM serta 80 pedagang kaki lima (PKL) yang memanfaatkan momentum ini.
Produk-produk lokal seperti batik Kalikajar, kerajinan tangan, serta aneka kuliner khas laris diburu wisatawan.
Banyak pengunjung dari luar daerah bahkan memilih menginap di homestay warga atau fasilitas milik madrasah dan pondok pesantren.
Plt Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Wonosobo, Sumekto, turut hadir dan memberikan apresiasi tinggi terhadap gelaran ini.
Menurutnya, pariwisata berbasis budaya memiliki potensi besar dalam menggerakkan ekonomi masyarakat.
“Pariwisata berbasis budaya seperti ini harus terus didukung karena manfaatnya sangat luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Fearless Society Tampilkan Balon Udara Yamato dalam Festival Mudik 2025
Festival ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Wonosobo. Turut hadir di lapangan Desa Kembaran antara lain:
- Kristiana Dewi, Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan
- Sumekto, Plt Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (Arpusda)
- Dimas D. Pradikta dan Kartini dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud)
- Perwakilan dari Dinas PPKB PPPA dan Bagian PBJ Setda Wonosobo
Sinergi dari unsur keamanan pun tak luput dari perhatian.
Kolaborasi antara TNI, Polri, dan Satlinmas turut memastikan kelancaran serta kenyamanan pengunjung selama festival berlangsung.