By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Taman Nasional Bunaken, Surga Terumbu Karang di Manado
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Taman Nasional Bunaken, Surga Terumbu Karang di Manado
Pariwisata

Taman Nasional Bunaken, Surga Terumbu Karang di Manado

Anisa Kurniawati
Last updated: 03/02/2025 09:13
Anisa Kurniawati
Share
Foto: Wikimedia Commons/Sakurai Midori
SHARE

Taman Nasional Bunaken dikenal dengan kekayaan terumbu karangnya. Kawasan ini menjadi rumah bagi spesies ikan, reptil, mamalia laut, hingga moluska.

Pulau-pulau cantik di sekitar Taman Nasional (TN) Bunaken juga wajib untuk disaksikan dari dekat.

Bunaken berada di Kecamatan Wori, Kotamadya Manado, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Destinasi wisata ini menjadi surga bagi para penyelam karena keindahan dan keanekaragaman hayati bawah laut yang memesona. 

TN Bunaken sendiri terdiri dari 97% perairan laut dan hanya 3 % saja yang merupakan daratan. Kawasan ini ditetapkan sebagai taman nasional pada 15 Oktober 1991.

Pada tahun 2005, tempat ini didaftarkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Namun, Bunaken sendiri sudah dikenal para penyelam sejak 1975. 

Flora dan Fauna Taman Nasional Bunaken 

Setidaknya ada lebih dari 390 spesies terumbu karang di Taman Nasional Bunaken. Area terumbu karang terdiri dari fringing, patch reef, dan barrier.

Selain itu, terdapat juga spesies alga, rumput laut, dan lainnya. Vegetasi di kawasan hutan bakau juga banyak ditemukan, seperti palem, silar, woka sagu, kelapa dan sebagainya. 

Fauna yang ada di Taman Nasional Bunaken lebih beragam. Berbagai spesies ikan juga hidup di tempat ini, seperti ikan kakatua, ikan duyung, dan ikan lolosi ekor kuning.

Spesies lain yang bisa ditemui seperti penyu sisik, penyu belimbing, kuma raksasa. Untuk wilayah daratan pengunjung bisa menjumpai satwa berung, kuskus kerdil, rusa, merpati laut dan lainnya. 

Popularitas Taman Nasional Bunaken dikenal tidak hanya oleh wisatawan dalam negeri, namun juga hingga mancanegara. Tak hanya keindahan bawah laut saja yang bisa dinikmati, pulau-pulau di kawasan taman nasional wajib dijelajahi. 

Gugusan Pulau Kaya Destinasi Wisata

Beberapa pulau di kawasan ini, antara lain Pulau Bunaken yang menjadi tujuan wisata terpopuler.

Di pulau ini terdapat 12 titik penyelaman. Pulau selanjutnya terdapat Pulau Manado Tua yang dulunya dihuni Suku Bowontehu. Pulau ini memiliki Gunung Manado Tua yang sudah tidak aktif lagi. 

Di tempat terjauh dari Pelabuhan Manado terdapat Pulau Naen dengan pantai-pantainya yang indah. Terdapat juga pasir timbul yang hanya muncul di permukaan ketika air laut surut.

Pengunjung juga dapat menyusuri hutan bakau di Pulau Mantehage.  Selain keindahan hutan bakau, di Pulau Mantehage juga terdapat dua titik selam yaitu Bango dan Tangkasi.

Terakhir ada Pulau Siladen yang sering dijadikan tujuan liburan romantis. Hal ini dikarenakan terdapat banyak penginapan dan resort berlatar pantai yang indah. 

Taman Nasional Bunaken tidak hanya memiliki keindahan bawah lautnya saja. Panorama pulau-pulau dengan pantainya yang cantik juga terlihat memesona.

Bagi pengunjung yang menyukai aktivitas di laut, tempat ini bisa dijadikan sebagai referensi. (Dari berbagai sumber)

You Might Also Like

Eksplorasi Destinasi Wisata Jailolo, Halmahera Barat

Edu Wisata Lontar Sewu, Rekreasi Alam dan Edukasi di Gresik

Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Hidupkan Ekonomi

Tugu Ali Anyang, Monumen Perjuangan Pahlawan Dayak

Bengkalis Serius Kembangkan Ekowisata Hutan Mangrove

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Anisa Kurniawati
Content Writer
Previous Article Keunikan Toki Pintu, Tradisi Ketuk Pintu di Pernikahan Manado
Next Article Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Digelar di Kampung Ketandan
1 Comment 1 Comment
  • binance register says:
    25/05/2025 at 19:46

    Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me.

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?