By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Batik Carica Lestari, Pionir Batik Wonosobo dengan Motif Khas Lokal
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Profil > Batik Carica Lestari, Pionir Batik Wonosobo dengan Motif Khas Lokal
Profil

Batik Carica Lestari, Pionir Batik Wonosobo dengan Motif Khas Lokal

Achmad Aristyan
Last updated: 21/03/2025 04:33
Achmad Aristyan
Share
Batik khas Talunombo dengan motif” Joglo Sukarno”. Foto: Aristyan
SHARE

Batik Carica Lestari, yang berlokasi di Talunombo, Wonosobo, telah menjadi pionir dalam pengembangan batik khas daerah sejak didirikan pada 6 Mei 2008.

Dengan mengusung motif khas yang terinspirasi dari budaya dan alam setempat, batik ini telah berhasil menarik perhatian berbagai kalangan.

Awal Mula Berdiri

Salah satu pengelola Batik Carica Lestari, Laeli Nurhasanah, menceritakan bahwa usaha ini berawal dari pelatihan yang diberikan oleh pemerintah desa.

Pelatihan tersebut dilakukan bekerja sama dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Wonosobo.

Baca Juga: Wonosobo Perkuat Sinergi untuk Stabilitas dan Ketertiban Jelang Idul Fitri

Dari pelatihan, ia bersama beberapa rekan mulai mengembangkan batik khas Wonosobo.

“Kami mendapat bekal dari pelatihan yang diadakan pemerintah desa bersama Disperindagkop. Awalnya, kami hanya belajar teknik dasarnya, tapi dari situ kami berusaha terus berkembang hingga akhirnya bisa bertahan sampai sekarang,” ujar Laeli.

Proses Pembuatan Batik

Di Batik Carica Lestari, terdapat dua jenis batik yang diproduksi, yaitu batik tulis dan batik cap.

  1. Batik Tulis

Pembuatan batik tulis dimulai dari pembuatan desain pola, yang kemudian dipindahkan ke kain.

Proses berikutnya adalah pencantingan, pewarnaan berulang, dan terakhir pelorotan untuk menghilangkan lilin.

“Kalau batik tulis, pengerjaannya bisa memakan waktu tiga hari sampai satu minggu, tergantung tingkat kerumitan motifnya,” jelas Laeli.

  1. Batik Cap

Batik cap memiliki proses yang lebih cepat dibandingkan batik tulis.

Dengan menggunakan alat cap, motif langsung dicetak ke kain sebelum masuk ke tahap pewarnaan.

“Dalam sehari, kami bisa menyelesaikan sekitar 20 potong batik cap sebelum diwarnai,” tambahnya.

Ibu-ibu Desa Talunombo sedang membatik dengan motif “Daun Carica”. Foto: Aristyan

Motif Khas dan Keunikan Warna

Salah satu ciri khas Batik Carica Lestari adalah motifnya yang terinspirasi dari budaya dan alam Wonosobo, seperti Joglo Sukarno, Daun Carica, dan Perwaceng.

“Kami mengangkat motif Joglo Sukarno karena bangunan ini hanya ada di Talunombo, sehingga bisa menjadi identitas khas batik kami,” ujar Laeli.

Baca Juga: Baznas Wonosobo Gelar Pentasyarufan Zakat di Bulan Ramadhan

Selain itu, batik ini juga memiliki warna khas, terutama warna coklat Carica Lestari yang berbeda dari batik lain.

Pemasaran dan Harga

Untuk pemasaran, Batik Carica Lestari masih mengandalkan penjualan offline di berbagai instansi dan promosi melalui media sosial.

“Harga batik cap berkisar Rp165.000 – Rp195.000 per potong, sedangkan batik tulis bisa mencapai Rp1,5 juta, tergantung tingkat kesulitan dan jenis pewarnaannya,” jelas Laeli.

Perawatan Batik Agar Lebih Awet

Agar batik lebih tahan lama, Laeli menyarankan beberapa langkah perawatan yang tepat, seperti mencuci dengan lerak atau sampo, menghindari penggunaan mesin cuci, dan menjemur kain dengan cara diangin-anginkan.

Aneka motif batik hasil karya kelompok Batik Carica Lestari dari Desa Talunombo. Foto: Aristyan

Harapan ke Depan

Sebagai pelopor batik Wonosobo, Laeli berharap Batik Carica Lestari dapat terus berkembang dan semakin dikenal luas.

“Kami ingin batik Wonosobo tidak hanya dikenal di daerah sendiri, tetapi juga bisa dikenal secara nasional bahkan internasional,” harapnya.

Dengan dedikasi dan inovasi yang terus dilakukan, Batik Carica Lestari membuktikan bahwa batik khas Wonosobo memiliki potensi besar untuk bersaing di dunia industri kreatif.

You Might Also Like

Sinergi Disparbud dan HPI, Perkuat Peran Pramuwisata Wonosobo

Binrohis Kemenag Wonosobo Bahas Proses Turunnya Al-Qur’an

Tarawih Keliling di Kepil, Bupati Wonosobo Serap Aspirasi Masyarakat

Kue Keranjang Ny. Lauw, Ikon Tradisi Imlek Sejak Tahun 60an

Bupati Wonosobo Buka TMMD Sengkuyung Ngadisono, Dorong Sinergi Pembangunan Desa

TAGGED:batikbatik carica lestaricaricaTalunombowonosobo

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article TPS 3R Talunombo Sukses Ubah Sampah Plastik Jadi BBM
Next Article RUU TNI DPR RI Sahkan RUU TNI, Berikut Pasal yang Berubah
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Tradisi Motong Kebo Andil
Tradisi Motong Kebo Andil, Warisan Budaya Depok yang Terus Lestari
Event 17/05/2025
lebaran depok 2025
Lebaran Depok 2025, Ajang Pelestarian Tradisi dan Budaya
Event 17/05/2025
Gawe Dayak Naik Dango
Gawe Dayak Naik Dango XXV, Tradisi Syukuran Panen Kota Singkawang
Event 17/05/2025
Geopark Kaldera Toba
Kemenpar Tindaklanjuti Peringatan “Yellow Card” UNESCO untuk Geopark Kaldera Toba
Berita 17/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?