By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Rizki Rahma, Dalang Wanita Hidupkan Kembali Wayang di Era Digital
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Profil > Rizki Rahma, Dalang Wanita Hidupkan Kembali Wayang di Era Digital
Profil

Rizki Rahma, Dalang Wanita Hidupkan Kembali Wayang di Era Digital

Achmad Aristyan
Last updated: 18/04/2025 02:47
Achmad Aristyan
Share
Dalang wanita dari Yogyakarta bernama Rizki Rahma. Foto: Instagram/@rizkirahmaaa
SHARE

Di tengah arus budaya asing yang kian deras, seorang dalang muda dari Yogyakarta bernama Rizki Rahma tampil sebagai penggerak baru dunia pewayangan.

Ia membawa semangat segar dalam menjaga dan menghidupkan kembali seni tradisional Indonesia yang nyaris terlupakan.

“Saya mulai berpikir, kalau tidak ada yang meneruskan, takutnya nanti wayang kulit malah diklaim orang luar. Kita sendiri yang susah mempelajarinya,” ujarnya pada Selasa (15/4/2025) dilansir dari RRI.co.id.

Rizki menyadari bahwa menjadi dalang wanita bukanlah hal yang lazim dalam budaya pewayangan yang selama ini didominasi pria.

Baca Juga: Melati Asri, Toko Tanaman Hias Keluarga Sejak 1980-an

Namun, ia memilih untuk menembus batas itu demi menyuarakan kecintaannya pada budaya leluhur.

Ia tak hanya tampil dalam pertunjukan langsung. Rizki juga mulai memanfaatkan media sosial dan platform digital sebagai sarana promosi dan pelestarian.

Pertunjukan wayangnya kini bisa ditonton ulang lewat video yang diunggah ke YouTube dan berbagai platform lainnya.

“Wayang sinema ini seperti sinema atau film, tapi dalam bentuk wayang. Kolaboratif dan lebih modern,” jelasnya saat menjelaskan inovasi baru yang ia gagas.

Wayang sinema yang ia maksud adalah pertunjukan kolaboratif yang melibatkan banyak dalang dan memadukan teknologi pencahayaan teaterikal serta layar LED.

Format ini dinilai mampu menarik perhatian generasi muda yang lebih akrab dengan teknologi visual.

Menurutnya, adaptasi adalah hal wajar dalam dunia seni.

“Transformasi ini perlu agar wayang tetap bisa diterima semua kalangan,” katanya.

Baca Juga: Yatno dan Dedikasinya untuk Bundengan Wonosobo

Rizki juga tetap aktif tampil secara langsung. Ia menyasar penonton dari berbagai latar usia, termasuk anak-anak.

Dengan begitu, generasi muda bisa mengenal seni pewayangan sejak dini.

Dengan semangat dan dedikasi, Rizki Rahma menjadi simbol bagaimana warisan budaya bisa tetap hidup dan berkembang di era digital.

Ia membuktikan bahwa tangan muda mampu memberi napas baru bagi seni tradisional yang sempat terpinggirkan.

You Might Also Like

Jalan Panjang Wahyu Affandi Pembuat Senjata Kujang

Mengenang Hamzah Sulaiman Pendiri The House of Raminten di Yogyakarta

Mengenal Sutirah Pawang Hewan Buas Pertama Indonesia

Menanamkan Budaya dan Akhlak Sejak Dini di MI Ma’arif Karangsambung

Sastrawan Jawa Suharmono Kasiyun, 50 Tahun Terus Berkarya

TAGGED:dalangdalang mudadalang wanitapewayanganrizki rahmawayang kulitYogyakarta

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article 312 Warga Wonosobo Terima BLT DBHCHT Tahap I Tahun 2025
Next Article Fadli Zon Buka Pameran Misykat, Ungkap Jejak Islam di Indonesia
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?