By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Patung Biawak Viral dari Wonosobo Kini Dilindungi Hak Cipta
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Berita > Patung Biawak Viral dari Wonosobo Kini Dilindungi Hak Cipta
Berita

Patung Biawak Viral dari Wonosobo Kini Dilindungi Hak Cipta

Achmad Aristyan
Last updated: 27/04/2025 03:05
Achmad Aristyan
Share
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Heni Susila Wardoyo menyerahkan Sertifikat Hak Cipta untuk Patung Biawak Monumental Krasak Menyawak kepada Bupati Wonosobo dan Rejo Ariyanto selaku pembuat patung. Foto: Aristyan
SHARE

Patung Biawak Monumental Krasak Menyawak yang belakangan viral di berbagai platform media sosial kini resmi tercatat dan dilindungi hak ciptanya.

Sertifikat Hak Cipta untuk karya monumental ini diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Heni Susila Wardoyo, kepada Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, dalam sebuah acara di Pendopo Kabupaten, Sabtu (26/4/024) malam.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, mengungkapkan rasa syukurnya atas apresiasi yang diberikan terhadap karya anak daerah.

“Alhamdulillah, karya yang menjadi ikon di Wonosobo ini kini telah resmi tercatat dan dilindungi hak ciptanya. Ini adalah bentuk apresiasi atas kreativitas anak-anak Wonosobo, sekaligus langkah nyata dalam menjaga dan melindungi hasil karya intelektual daerah kita,” ungkap Afif.

Sejarah Patung Biawak Desa Krasak Wonosobo yang Kini Viral

Menurutnya, Patung Biawak ini bukan sekadar instalasi seni, melainkan juga simbol semangat masyarakat Wonosobo yang kuat, adaptif, dan penuh daya juang.

Ia pun berharap pengakuan ini mampu menjadi motivasi bagi para seniman muda untuk terus berkarya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Heni Susila Wardoyo, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap karya tersebut.

“Pada petang hari ini saya berkunjung kepada Pak Bupati, dan tentunya ingin memberikan satu penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM. Penghargaan ini diberikan atas hasil karya yang saat ini sedang sangat viral, yaitu Tugu Monumental Krasak Menyawak,” jelas Heni.

Ia menambahkan, “Surat pencatatan ini kami berikan kepada Pak Bupati, yang dalam hal ini tercatat sebagai pemegang hak cipta, sementara penciptanya adalah Pak Ari. Surat pencatatan ciptaan ini berlaku selama pencipta masih hidup, bahkan hingga 70 tahun setelah penciptanya wafat.”

Momen penyerahan ini terasa semakin istimewa karena bertepatan dengan peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia.

“Mudah-mudahan, melalui karya ini akan lahir karya-karya lain yang mampu meningkatkan dan memperkenalkan daerah, dalam hal ini Kabupaten Wonosobo. Semoga Wonosobo yang sudah dikenal luas, menjadi semakin tenar,” tambah Heni.

Patung Biawak Monumental Krasak Menyawak. Foto: Aristyan

Dalam kesempatan yang sama, pencipta Tugu Monumental Krasak Menyawak, Rejo Ariyanto, menyampaikan rasa syukur dan harapannya.

“Alhamdulillah, semuanya berkat dukungan dari Bapak Bupati dan juga Mas Widi. Terima kasih banyak juga kepada Pak Heni yang telah berkenan memberikan penghargaan ini. Penghargaan ini saya persembahkan khusus untuk Pak Bupati dan seluruh masyarakat Wonosobo,” ujar Rejo.

Ia juga mengisyaratkan bahwa karya monumental ini baru permulaan.

“Monumen ini hanya pemanasan sebelum hadir monumen-monumen lainnya. Saya mohon doa, dukungan, serta ketulusan hati kita semua untuk terus mendukung Wonosobo yang Asri, Asik, Welcome, Ramah, dan Ngangeni. Insyaallah, akan segera hadir karya-karya selanjutnya,” katanya penuh semangat.

Viral Tugu Biawak Realistis di Wonosobo, Dibangun Tanpa Dana APBD

Afif Nurhidayat pun menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Wonosobo untuk terus mendukung karya-karya kreatif.

“Ini baru tahap awal. Kami sudah berbicara jauh-jauh hari dengan Mas Ariyanto bahwa beliau akan terus membersamai Pemerintah Kabupaten untuk memajukan Wonosobo lewat karya seni. Kami sudah mulai inventarisasi, dan mudah-mudahan akan muncul karya-karya baru yang lebih spektakuler,” ujarnya.

Dengan pelindungan hak cipta ini, Wonosobo semakin menegaskan dirinya sebagai daerah yang tidak hanya kaya akan keindahan alam, tetapi juga kaya dengan kreativitas dan inovasi anak-anak daerahnya.

You Might Also Like

Museum Sri Baduga Bandung Kini Hadir Dalam Aplikasi

Kota Bitung Didukung Masuk UNESCO Creative Cities Network

Candiyasan-Keseneng Disiapkan Jadi 5 Dieng Baru, Warga Diminta Pertahankan Tanah

Fadli Zon: Presiden Prabowo Subianto Perkuat Sinergi Kabinet

Siap-siap! Paspor Bersalin Warna Menjadi Merah

TAGGED:afif nurhidayatbiawakhak ciptakrasakmenyawakpatung biawakwonosobo

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article Wonosobo Masuk 10 Besar Nasional, Terima Penghargaan Kinerja Tinggi
Next Article Forum Yayasan Hadis Indonesia Dorong Pendirian Museum Haji dan Hadis dalam Forum Yayasan Hadis Madinah
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?