Menjelang libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025, Pemerintah Kabupaten Wonosobo melakukan monitoring dan pembinaan terhadap pelaku usaha pariwisata.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan kesiapan destinasi wisata dalam menghadapi lonjakan wisatawan yang diperkirakan meningkat selama libur panjang.
Monitoring ini dilaksanakan pada Kamis, 13 Maret 2025, dengan melibatkan tim gabungan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Tim terdiri dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), serta Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (Disperkimhub).
Dalam kegiatan ini, tim secara langsung mengunjungi berbagai destinasi wisata unggulan di Wonosobo, termasuk Telaga Menjer, Tambi, Blembem, dan kawasan Dieng.
Baca Juga: Bambu Rengkol, Peninggalan Bersejarah Ki Ageng Empu Supo
Fokus Monitoring: Kesiapan Infrastruktur dan Keamanan Wisatawan
Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Muda Disparbud Wonosobo, Khomsin, mengungkapkan bahwa monitoring ini bertujuan untuk memastikan kesiapan para pelaku usaha dalam menghadapi tingginya kunjungan wisatawan.
“Beberapa aspek utama yang kami pantau meliputi perbaikan fasilitas wisata dan penambahan lahan parkir,” ujarnya.
Selain itu, tim juga meminta pelaku usaha wisata untuk menjalin koordinasi dengan fasilitas kesehatan terdekat guna mengantisipasi kejadian darurat, seperti kecelakaan atau insiden medis lainnya.
Perbaikan dan Penambahan Fasilitas di Destinasi Wisata
Dalam monitoring ini, tim menemukan berbagai upaya peningkatan fasilitas yang telah dilakukan pengelola destinasi wisata.
- Dermaga Telaga Menjer: Pelaku usaha wisata perahu sedang melakukan perbaikan dermaga serta kapal wisata untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengunjung.
- Kebun Teh Panama: Pengelola baru saja menyelesaikan renovasi jembatan kayu yang menjadi salah satu daya tarik utama wisatawan.
- Patean Tambi: Sedang dikembangkan fasilitas glamping (glamorous camping) yang saat ini dalam tahap pembangunan pondasi area.
- Kawasan lain: Perbaikan jalan, penambahan tempat sampah, serta pemasangan papan petunjuk mitigasi bencana untuk meningkatkan keselamatan wisatawan.
Baca Juga: Telaga Menjer Wonosobo, Pesona Wisata Alam yang Menenangkan
Antisipasi Lonjakan Wisatawan dan Harapan ke Depan
Dengan persiapan yang semakin matang, diharapkan wisatawan yang berkunjung ke Wonosobo selama libur Idul Fitri dapat menikmati pengalaman wisata yang lebih nyaman, aman, dan berkesan.
Pemkab Wonosobo juga mengimbau kepada para pelaku usaha wisata untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan serta menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan wisata.
Monitoring ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Wonosobo dalam mendukung sektor pariwisata yang berkelanjutan dan berdaya saing.
Dengan kerja sama yang solid antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Wonosobo siap menjadi destinasi wisata unggulan bagi wisatawan lokal maupun mancanegara selama musim liburan Idul Fitri tahun ini.