Kegiatan orientasi bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 dilaksanakan pada Rabu (7/5/2025) di Lapangan Desa Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 0707/Wonosobo.
Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk mental dan karakter para abdi negara yang siap melayani masyarakat dengan semangat kebangsaan.
Sebanyak 367 peserta terlibat dalam kegiatan ini, terdiri dari 61 CPNS, 101 PPPK Guru, 6 PPPK Tenaga Kesehatan, serta 199 PPPK Tenaga Teknis.
Seluruh peserta mendapatkan berbagai materi, antara lain bela negara, Peraturan Baris Berbaris (PBB), serta pelatihan kedisiplinan dan wawasan kebangsaan.
Baca Juga: Bill Gates dan Bobby Kertanegara Curi Perhatian di Istana Negara
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Wonosobo, Triantoro, menekankan pentingnya orientasi ini sebagai pembekalan awal bagi para CPNS dan PPPK.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, para peserta memiliki mental dan etos kerja yang baik dalam melayani masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa orientasi ini menjadi sarana untuk menanamkan jiwa korsa dan semangat pengabdian yang tinggi.
“Semangat kebersamaan dan dedikasi yang tinggi sangat penting dalam mewujudkan pelayanan publik yang prima,” imbuh Triantoro.
Sementara itu, materi bela negara dan wawasan kebangsaan diberikan Pasi Ops Kodim 0707/Wonosobo, Kapten Arm Suyitno.
Ia menegaskan bahwa bela negara bukan semata-mata soal pertahanan fisik, tetapi dapat diwujudkan melalui sikap dan tindakan positif dalam keseharian.
“Bela negara tidak hanya terbatas pada angkat senjata, tetapi dapat diwujudkan melalui berbagai kegiatan positif sesuai dengan keahlian dan aktivitas sehari-hari,” tegasnya.
Kapten Suyitno juga menambahkan, “Bekerja secara maksimal, mengikuti aturan yang berlaku, melaksanakan perintah pimpinan dengan sebaik mungkin, dan tidak melakukan korupsi, itu semua sudah termasuk dalam implementasi bela negara.”
Baca Juga: Pemerintah Bentuk Satgas Lawan Premanisme dan Ormas Meresahkan
Para peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi.
Semangat dan kedisiplinan mereka mencerminkan kesiapan untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pelayan publik.
Kegiatan orientasi ini pun diharapkan dapat menjadi landasan kuat dalam membentuk aparatur yang tangguh, berintegritas, dan berdedikasi tinggi untuk kemajuan Kabupaten Wonosobo dan bangsa Indonesia.
