By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Pemkab Wonosobo Rancang Arah Pembangunan Baru Lewat Musrenbang RPJMD 2025–2029
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Berita > Pemkab Wonosobo Rancang Arah Pembangunan Baru Lewat Musrenbang RPJMD 2025–2029
Berita

Pemkab Wonosobo Rancang Arah Pembangunan Baru Lewat Musrenbang RPJMD 2025–2029

Achmad Aristyan
Last updated: 09/05/2025 09:43
Achmad Aristyan
Share
Musrenbang RPJMD Tahun 2025–2029. Foto: website.wonosobokab.go.id
SHARE

Pemerintah Kabupaten Wonosobo menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029, Kamis (8/5/2025), di Aula BAPPEDA Wonosobo.

Forum strategis ini menjadi langkah awal untuk menyelaraskan visi dan misi kepala daerah dengan arah kebijakan serta prioritas pembangunan daerah dalam lima tahun ke depan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Wonosobo, One Andang Wardoyo, dalam sambutannya menekankan bahwa RPJMD ini akan disusun selaras dengan dokumen perencanaan di tingkat nasional maupun provinsi.

“Selain harus menyelesaikan target RPJMD Kabupaten Wonosobo 2025–2029, kita juga harus memprioritaskan RPJMN 2025–2029. Dokumen ini menjadi pedoman penting dalam pelaksanaan pembangunan daerah lima tahun ke depan, yang difokuskan pada tiga prioritas utama, yaitu pembangunan ekonomi, pertumbuhan investasi, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Baca Juga: Sejarah Waisak di Candi Borobudur, Dari Dinasti Syailendra-Sekarang

Andang menambahkan, Musrenbang kali ini menjadi momentum strategis dalam merumuskan arah pembangunan Wonosobo yang lebih terarah dan partisipatif.

Ia mengingatkan bahwa visi pembangunan yang diusung adalah “Mewujudkan Wonosobo Sejahtera, Adil, dan Makmur,” yang dijabarkan dalam misi pembangunan melalui akronim “PRESTASI.”

“Perencanaan merupakan fondasi utama dalam pelaksanaan program atau kegiatan, melalui perencanaan yang matang, kita dapat menentukan tindakan masa depan yang tepat dengan mempertimbangkan sumber daya yang tersedia,” imbuhnya.

Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk menyumbangkan ide, inovasi, dan aspirasinya demi menyusun kebijakan pembangunan yang tepat sasaran dan berdampak nyata bagi masyarakat.

Sementara itu, Kepala BAPPEDA Wonosobo, Supriyadi, menegaskan bahwa Musrenbang RPJMD memiliki peran penting dalam menyepakati arah kebijakan pembangunan yang akan ditempuh ke depan.

“Goal utama dari RPJMD ini adalah penguatan landasan transformasi ekosistem agrobisnis dan pariwisata, yang sejalan dengan pengantaran visi-misi Kabupaten Wonosobo,” jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam proses perencanaan.

“Kita ingin memastikan bahwa masukan dari masyarakat, akademisi, pelaku usaha, dan instansi terkait benar-benar terintegrasi dalam dokumen perencanaan, sehingga kebijakan yang dihasilkan bersifat inklusif, terukur, dan berkelanjutan,” tambah Supriyadi.

Baca Juga: 367 CPNS dan PPPK Wonosobo Ditempa Mental dan Disiplin ala TNI

Dalam forum itu, turut hadir perwakilan dari BAPPEDA Provinsi Jawa Tengah yang memaparkan arah pembangunan provinsi, serta pandangan strategis dari DPRD Kabupaten Wonosobo yang disampaikan Wakil Ketua DPRD.

Melalui Musrenbang ini, Pemerintah Kabupaten Wonosobo berharap dapat memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan serta menghasilkan rumusan kebijakan pembangunan yang efektif dan berdampak nyata bagi kemajuan daerah menuju Wonosobo yang lebih sejahtera.

You Might Also Like

Macan Tutul Jawa Terekam di TN Bromo Tengger Semeru (TNBTS)

Kenaikan Pangkat di Kodim 0707/Wonosobo, Disambut Tradisi Siraman Air Kembang

Aceh Barat Tetapkan Lima Cagar Budaya Bersejarah

Kolaborasi Musik Etnik Batak-Melayu Di Penutupan PON XXI

Respon Gubernur Jateng Soal Usulan Daerah Istimewa Surakarta, Tegaskan Kewenangan Ada di Pusat

TAGGED:musrenbangmusyawarah perencanaan pembangunanrencana pembangunan jangka menengah daerahrpjmdwonosobo

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Achmad Aristyan
Content Writer
Previous Article festival mendongeng 2025 Festival Mendongeng 2025 di Wonosobo, Dorong Kreativitas dan Literasi
Next Article Fadli Zon Libatkan 100 Sejarawan untuk Menulis Ulang Sejarah Indonesia
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Tradisi Motong Kebo Andil
Tradisi Motong Kebo Andil, Warisan Budaya Depok yang Terus Lestari
Event 17/05/2025
lebaran depok 2025
Lebaran Depok 2025, Ajang Pelestarian Tradisi dan Budaya
Event 17/05/2025
Gawe Dayak Naik Dango
Gawe Dayak Naik Dango XXV, Tradisi Syukuran Panen Kota Singkawang
Event 17/05/2025
Geopark Kaldera Toba
Kemenpar Tindaklanjuti Peringatan “Yellow Card” UNESCO untuk Geopark Kaldera Toba
Berita 17/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?