By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
emmanus.comemmanus.comemmanus.com
  • Beranda
  • Berita
  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya
  • Cerita Rakyat
  • Pariwisata
Reading: Spot Surfing Terbaik di Indonesia yang Mendunia
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
emmanus.comemmanus.com
Font ResizerAa
Search
  • Berita Kategori
    • Berita
    • Profil
    • Event
    • Tradisi
    • Pariwisata
    • Cerita Rakyat
    • Warisan Budaya
Follow US
©2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
emmanus.com > Blog > Pariwisata > Spot Surfing Terbaik di Indonesia yang Mendunia
Pariwisata

Spot Surfing Terbaik di Indonesia yang Mendunia

Ridwan
Last updated: 08/10/2024 07:09
Ridwan
Share
4 Min Read
Foto: Unsplash/Jeremy Bishop
SHARE

Indonesia dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau, sekaligus menjadi destinasi bagi para penggemar olahraga ekstrem, terutama surfing. Keberadaan berbagai spot surfing yang menantang membuat Indonesia semakin populer dalam dunia sport tourism. Bahkan, beberapa tempat surfing di tanah air sering kali menjadi lokasi utama kejuaraan surfing internasional.

Bagi para wisatawan yang ingin merasakan sensasi berselancar, berikut adalah beberapa spot surfing terbaik yang bisa ditemukan di Indonesia:

  1. Pantai Sorake, Nias

Pantai Sorake yang terletak di Nias, Sumatera Utara, merupakan salah satu spot surfing terfavorit di Indonesia. Pantai ini baru saja menjadi tuan rumah ajang bergengsi World Surf League (WSL) Nias Pro 2022 pada 23-29 Juni 2022. Salah satu daya tarik Pantai Sorake adalah gulungan ombaknya yang dapat mencapai jarak 200 meter dari bibir pantai, yang membuat pengalaman berselancar menjadi lebih lama. Dengan ketinggian gelombang yang bisa mencapai 3-5 meter, Pantai Sorake menawarkan tantangan yang menarik bagi para peselancar.

  1. Pantai Plengkung, Banyuwangi

Dikenal dengan nama G-Land, Pantai Plengkung di Banyuwangi adalah salah satu tempat surfing paling terkenal di dunia, hanya kalah dari Hawaii. Pantai ini memiliki ombak setinggi 6-8 meter dengan interval hingga 5 menit, menjadikannya sebagai lokasi yang ideal untuk kompetisi selancar tingkat dunia. G-Land menjadi tuan rumah World Surf League Championship Tour (WSLCT) pada bulan Juni lalu, menambah popularitasnya di kalangan peselancar.

  1. Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat

Kepulauan Mentawai, yang memiliki sekitar 400 spot surfing, dijuluki sebagai “surga tersembunyi” bagi para peselancar. Pulau Sipora, salah satu lokasi terbaik di Mentawai, berhasil masuk dalam daftar 20 Spot Surfing Terbaik di Dunia menurut CNN Travel. Ombak di Pulau Sipora dikenal konsisten dan dapat mencapai ketinggian 7 meter, membentuk terowongan yang menantang. Waktu terbaik untuk berselancar di sini adalah antara bulan April hingga Oktober.

  1. Pantai Tanjung Setia, Lampung

Pantai Tanjung Setia di Lampung juga menjadi salah satu lokasi yang diakui di kalender World Surf League 2022. Selama puncak musim berselancar antara Juni hingga Agustus, ombak di pantai ini dapat mencapai tinggi 6-7 meter, dengan interval panjang mencapai 200 meter, menjadikannya spot yang wajib dicoba bagi para peselancar.

  1. Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur

Dikenal sebagai T-Land, Pulau Rote memiliki ombak yang dapat memanjang hingga 300 meter dan tinggi hingga 4,5 meter. Spot-spot surfing terbaik di Pulau Rote termasuk Pantai Nemberala, Pantai Bo’a, dan Pulau Ndana, semuanya menawarkan pengalaman berselancar yang luar biasa.

  1. Pulau Nihiwatu, Sumba Barat

Di Nusa Tenggara Timur, Pulau Nihiwatu menawarkan kombinasi keindahan alam, budaya unik, dan keramahan penduduk lokal. Dikenal sebagai “Left God Waves,” tempat ini memiliki ombak menantang yang paling baik untuk berselancar pada bulan Juli dan Agustus. Sensasi berselancar di sini tak hanya memberikan pengalaman fisik, tetapi juga interaksi budaya yang kaya.

Dengan banyaknya pilihan spot surfing yang menakjubkan, Indonesia siap menjadi salah satu destinasi utama bagi para pencinta olahraga selancar di seluruh dunia. (Achmad Aristyan – Sumber: Kemenparekraf.go.id)

You Might Also Like

Agro Eduwisata Talunombo: Membangun Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian

Bono Surfing, Sensasi Berselancar di Sungai Kampar

Semipro, Pesta Seni dan Budaya Masyarakat Probolinggo

Wisata Alam dan Religi di Situ Lengkong Panjalu Ciamis

6 Destinasi Museum Unik Indonesia, Dari Naga Hingga Nyamuk

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook X Copy Link Print
Share
By Ridwan
Content Editor
Previous Article Tari Aplang: Warisan Budaya dan Spiritual Banjarnegara
Next Article Seni Pantomim di Indonesia, Dari Warisan Budaya Hingga Inovasi
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media

2kFollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Berita Terbaru

Munusa Championship Digelar di Wonosobo, Wadah Kreativitas dan Sportivitas Pelajar
Berita 30/05/2025
Indonesia dan Prancis Bangun Kemitraan Budaya untuk Pererat Hubungan Diplomatik
Berita 29/05/2025
Kodim Wonosobo dan Bulog Jemput Bola Serap Gabah Petani Sojokerto
Berita 29/05/2025
penulisan ulang sejarah Indonesia
DPR Setujui Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Target Rampung Tahun 2027
Berita 28/05/2025
- Advertisement -

Quick Link

  • Kontak Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber

Top Categories

  • Profil
  • Event
  • Tradisi
  • Warisan Budaya

Stay Connected

200FollowersLike
4kFollowersFollow
2.4kSubscribersSubscribe
18kFollowersFollow
emmanus.comemmanus.com
Follow US
© 2024 PT Emma Media Nusantara. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna atau Alamat Email
Kata Sandi

Lupa kata sandi Anda?