Sanak Pogalan, merupakan salah satu legenda di balik terciptanya air terjun Sedudo di Jawa Timur. Air terjun Sedudo sendiri berlokasi di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. Memiliki ketinggian sekira 105 meter, wisata ini menjadi salah satu destinasi alam yang ramai dikunjungi.
Dilansir dari goodnewsfromindonesia.com, Air Terjun Sedudo tercipta karena legenda Sanak Pogalan. Legenda ini menceritakan mengenai seorang anak yang bernama Sanak Pogalan. Anak ini lahir dan dibesarkan di Desa Pogalan.
Dalam cerita masyarakat, Saat Sanak Pogalan berusia sekitar 8 hingga 12 tahun sering disebut sebagai anak yang suka meminta barang orang lain. Padahal sebenarnya Sanak Pogalan adalah anak yang dermawan dan suka menolong orang lain.
Baca juga:Cerita Rakyat Riau, Kisah Putra Mahkota Lokan yang Dikutuk
Cara Sanak Pogalan menolong orang adalah dengan meminta barang kepada orang lain. Kemudian barang itu diberikan kepada orang yang lebih membutuhkan. Dia selalu meminta barang kepada orang yang baru saja pulang dari pasar.
Baik pedagang atau orang biasa, semua diminta. Namun, ummumnya mereka menolak memberikan barang miliknya. Mereka menilai Sanak Pogalan meminta dengan bahasa kurang baik.
Suatu ketika, ada perempuan yang baru pulang dari pasar. Seperti biasa ketika melewati Sanak Pogalan, Ia pun menghentikan perempuan itu untuk dimintai barang. Sanak Pagolan, meminta barang sang perempuan dan jika diberi maka akan dijadikan saudara.
Namun perempuan itu menolak memberikan barangnya. Anehnya saat sampai di rumah, barang miliknya tetap berkurang. Barang itu justru berada di tangan Sanak Pogalan tanpa ia mengambilnya.
Baca juga: Legenda Baru Klinting dan Asal Mula Rawa Pening
Akhirnya, Perempuan itu menuduh Sanak Pogalan telah mencuri barangnya. Bersama warga setempat, Sanak Pogalan dihajar hingga babak belur. Dengan hati yang kecewa, Sanak Pogalan meninggalkan desa Pogalan dan menuju Gunung Wilis untuk melakukan semedi.
Dalam semedinya itu, ia berniat untuk merendam daerah Nganjuk dengan air. Doanya terkabul, di daerah itumuncul mata air yang besar. Hingga saat ini dikenal dengan nama Air Terjun Sedudo.
Legenda Sanak Pogalan menyampaikan pesan moral yang berharga. Dari cerita itu mengingatkan kita mengenai keharmonisan alam dan manusia. Dari segi kemanusiaan mengajarkan tentang pentingnya saling menolong dan berbagi terhadap sesama. Tak hanya itu, melalui cerita rakyat juga mengajarkan untuk selalu menjaga alam.