Pemerintah memastikan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap berlangsung selama bulan suci Ramadan 2025. Program ini dilakukan dengan beberapa penyesuaian dalam mekanisme pembagian makanan.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini bertujuan untuk mendukung asupan gizi anak-anak sekolah di seluruh Indonesia. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menegaskan bahwa meskipun bulan puasa membawa perubahan pola makan, distribusi makanan dalam program MBG tetap berjalan sesuai sasaran.
“Untuk yang puasa, makanan akan diberikan untuk dibawa pulang dan dimakan saat berbuka. Sedangkan untuk yang tidak puasa, makanan dapat dikonsumsi di sekolah atau di rumah,” ujar Dadan dilansir dari InfoPublik, Kamis (6/3/2025).
Sebagai upaya memastikan kualitas makanan, menu yang disediakan selama Ramadan akan disesuaikan agar tahan lama dan tetap bergizi. Beberapa pilihan makanan yang diberikan meliputi susu, telur rebus, kurma, kue kering fortifikasi, buah, bubur kacang hijau atau kolak.
“Setiap menu dirancang dengan memperhatikan komposisi gizi yang seimbang, dengan sumber protein, karbohidrat, dan serat yang cukup,” papar Dadan.
Sebagai bagian dari inovasi pelaksanaan program MBG selama Ramadan, BGN juga menggunakan kantong sebagai kemasan baru untuk pendistribusian makanan. Langkah ini bertujuan untuk memastikan makanan tetap segar dan mudah dibawa pulang oleh siswa.
Baca juga: Presiden Prabowo Subianto Tinjau Makan Bergizi Gratis di Jakarta
Program ini akan dilaksanakan secara merata untuk seluruh siswa, baik Muslim maupun non-Muslim, tanpa perbedaan perlakuan.
“Pada tahap awal, mekanisme pembagian akan berlaku seragam. Namun, setelah evaluasi lebih lanjut, daerah dengan mayoritas siswa yang tidak berpuasa akan mendapatkan pelayanan seperti biasa,” jelas Dadan.
Program MBG merupakan salah satu kebijakan prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang dimulai sejak Januari 2025. Dengan anggaran awal sebesar Rp71 triliun yang kemudian ditingkatkan menjadi Rp171 triliun, program ini dirancang untuk memastikan akses makanan bergizi bagi anak-anak Indonesia secara berkelanjutan.
Dengan berbagai inovasi dalam pelaksanaannya, program MBG diharapkan semakin efektif dalam meningkatkan gizi anak-anak serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama di bulan Ramadan.